SuaraSumbar.id - Dua pengendara motor menganiaya petugas SPBU, diduga karena tidak mau mengantre mengisi bahan bakar minyak.
Peristiwa tersebut terjadi di SPBU Cikarang Selatan.
"Diduga tidak sabar mengantre, bang jago aniaya petugas SPBU 34-17522 Jababeka Raya Kavling A Pasisari, Cikarang Selatan, dekat Holiday In," demikian keterangan pengunggah video tersebut, akun Instagram @jurnalekka_official.
Berdasarkan keterangan, peristiwa tersebut terjadi hari Kamis (28/4/2022), pukul 04.15 WIB.
Baca Juga: Pesan Barang COD Tak Sesuai, Customer Malah Marahi Kurir: Gak Usah Dibayar, Buang Saja
Publik mengecam penganiayaan petugas SPBU yang dilakukan kedua abang jago tersebut.
Pasalnya, petugas SPBU tersebut dipukuli dan diterjang hingga terguling-guling.
"Korban Adi Rodiansyah petugas SPBU yang saat itu sedang bertugas mendapat penganiayaan dua orang yang menggunakan motor. Diduga aksi tersebut dikarenakan dua orang tersebut tak kunjung diisi bensin karena mengantri di tempat pengisian bensin tanpa petugas SPBU."
Dalam video tersebut, tampak Adi Rodiansyah sedang mengisi BBM ke salah satu motor.
Saat itulah, seorang bertubuh tambun berbaju warna pink datang dan langsung menonjok kepala petugas SPBU tersebut.
Tak puas, lelaki berbaju warna pink itu lantas bergerak kesamping dan menonjok bagian belakang kepala petugas SPBU.
Karena kepala bagian belakangnya ditonjok secara keras, Adi Rodiansyah sempat tertunduk menahan kesakitan.
Setelahnya, ada seorang bapak-bapak yang juga sedang mengantre memperingati lelaki berwarna pink itu agar tidak melakukan kekerasan.
Lelaki berbaju pink itu lantas naik ke motornya. Tapi tak lama, temannya yang berbaju biru turun dan memukul serta menendang petugas SPBU itu hingga terguling-guling.
Dalam video tersebut, ada suara orang-orang yang melihat rekaman CCTV itu geram terhadap seorang lelaki yang tak membela petugas SPBU itu.
Warganet juga mengecam aksi dua abang jago yang memukuli Adi Rodiansyah hingga terguling-guling.
"Tak akan lama bakal ditangkap," kata akun @liputancikarang.
Akun @williamxxx mempertanyakan petugas keamanan SPBU yang tak kehilatan menolong.
"Di sini fungsinya security apa ya? Ke mana keamanannya? Semoga para bang jago di proses hukum segera."
Akun @kangxxx juga menyoroti seorang pelanggan SPBU yang diam saja melihat petugas dianiaya.
"Itu yang 2 motor kok malam diam, penakut amat."
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Viral Cerita Wanita Mengidap Tumor Payudara Gegara Sering Konsumsi Seblak
-
LPCK Gelar RUPSLB 2024, Menyetujui Rights Issue 3 Miliar Saham
-
Pemain Jepang Latihan Jelang Timnas Indonesia Nyanyikan Lagu 'Tanah Airku', Jay Idzes Turun Tangan
-
Viral Minimarket Pakai 'Cara Unik' Untuk Hindari Pencurian Susu
-
Viral Guru Honorer Ganti Sepatu Usang Siswa dengan yang Baru Banjir Doa: Berkah Rezekinya
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Fakta Baru: AKP Dadang Tembaki Rumah Kapolres Solok Selatan Usai Eksekusi Kasat Reskrim, Motifnya Masih Misterius!
-
Spesifikasi VIVO iQOO Z9X
-
Kompolnas Desak Polda Sumbar Ungkap Motif Polisi Tembak Mati Polisi di Polres Solok Selatan
-
Kapolda Sumbar Lepas Jenazah Kasat Reskrim Polres Solok Selatan ke Makassar: Permintaan Ibunya Dimakamkan di Kampung!
-
AKP Dadang Penembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Bakal Dipecat, Kapolda Sumbar: Segera Proses PTDH!