SuaraSumbar.id - Partai Gerindra memastikan pihaknya belum melakukan pertemuan maupun pembicaraan formal dengan partai lain soal koalisi untuk pemilihan presiden atau Pilpres 2024.
"Koalisi masih sangat jauh. Kami masih berkonsentrasi untuk konsolidasi internal," kata Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Padang, Sabtu (26/3/2022).
Dasco menyampaikan itu saat menghadiri puncak peringatan HUT Gerindra ke-14, sekaligus deklarasi dukungan DPD Sumbar untuk Prabowo Subianto agar maju sebagai calon presiden 2024.
Sufmi mengatakan, sejauh ini komunikasi terus dijalin oleh pihaknya dengan sejumlah partai lain, namun sifatnya baru informal.
"Sifatnya baru komunikasi informal, dan itu hal biasa dalam hal politik. Kita saling berkunjung dan silaturahmi, tapi secara formal belum ada," jelasnya.
Diketahui, Gerindra mesti berkoalisi dengan partai politik lain agar bisa mengusung calon pada Pilpres 2024, karena terikat dengan ketentuan ambang batas pencalonan (presidential threshold).
Pada sisi lain, ia juga meminta seluruh pengurus serta kader Gerindra untuk merapatkan barisan dan solid dalam memenangkan Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024
Menurutnya saat ini ada yang menghembuskan kabar-kabar miring tentang Prabowo Subianto di tengah masyarakat bahwa Ketua Umum Gerindra itu telah mengkhianati pendukung pada 2019.
"Kami harus klarifikasi bahwa Prabowo tidak berkhianat, dibuktikan selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan program yang dijalankan adalah program kampanye dulu,” tegasnya.
Maka dari itu jajaran Gerindra diminta untuk turun menganani hal tersebut demi menyampaikan hal sebenarnya kepada masyarakat agar tidak terpengaruh.
"Kami minta seluruh jajaran Gerindra Sumbar melakukan penetrasi dan memberikan penjelaskan ke masyarakat bahwa kabar-kabar miring yang kemudian mendiskreditkan (Prabowo) itu tidak benar," katanya.
Selain itu di hadapan para pengurus dan kader DPD Gerindra Sumbar ia juga mengingatkan agar bersatu dan menghindari konflik-konflik internal.
"Kita akan menghadapi kontestasi Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden dan kepala daerah, tidak ada waktu untuk ribut-ribut internal. Jika masih ada konflik-konflik itu akan ditindak tegas," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Lebih Bela Pengusaha daripada Rakyat, DPR Kritik Telak Mendag Lutfi: Kebijakannya Cuma Macan Kertas!
-
Sufmi Dasco: RUU TPKS Diputuskan Dibahas Baleg DPR
-
Sufmi Dasco Ahmad: DPR Akan Terus Monitor Kelangkaan Minyak Goreng
-
Soal Kelangkaan Minyak Goreng, DPR Akan Panggil Paksa Menteri Perdagangan
-
Dua Kali Tak Digubris, DPR RI Bakal Panggil Paksa Mendag Muhammad Lutfi
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- 5 HP RAM 8 GB Paling Murah Cocok untuk Gamer dan Multitasking Berat
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Lowongan Kerja Bank BTN Terbaru 2025 untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Link Resminya!
-
CEK FAKTA: Kemenkes Dukung Pemberian Kondom Gratis untuk Mahasiswa Semester 4, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Uang Sitaan Koruptor Dibagi-bagi Jadi Bansos Rp 100 Juta per Orang, Benarkah?
-
5 Provinsi Paling Sedikit Dapat Kuota Haji Reguler 2026, Berapa Jatah Haji Sumatera Barat?
-
Kapan Pembebasan Lahan Flyover Sitinjau Lauik Rampung? Ini Jawaban Gubernur Sumbar