SuaraSumbar.id - Seorang warga bernama Heri Peter meninggal dunia setelah ditangkap polisi. Warga Nagari Sungai Asam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat itu merupakan tersangka kasus penyalahgunaan narkotika.
Satresnarkoba Polres Padang Pariaman menangkap Heri pada Senin (14/3/2022). Pagi harinya, pihak keluarga mendapat kabar bahwa Heri meninggal dunia. Informasinya, ditemukan sejumlah luka di tubuh almarhum.
Wali Korong Sungai Asam, Anuar membenarkan bahwa polisi menangkap salah satu warganya. “Malam tadi ada penangkapan salah satu warga kami yang kerap dipanggil Heri Peter. Penangkapan sekitar pukul delapan malam,” ungkap Anuar, dikutip dari Klikpositif.com - jaringan Suara.com, Selasa (15/3/2022).
Anuar mengatakan, dia datang ke lokasi penangkapan (di rumah orang tua almarhum), setelah mendapat telepon Ketua Pemuda Sungai Asam sebagai saksi.
Menurut Anuar, dari kesaksian warga yang melihat penangkapan, polisi menangkap Heri (almarhum) saat makan malam. “Heri tidak mengakui bahwa barang bukti narkoba itu miliknya,” sebut Anuar.
Sementara itu, kata Anuar lagi, polisi mengatakan barang bukti tersebut adalah milik pelaku. Lantas, Heri berusaha melarikan diri saat polisi menangkapnya.
“Dia berusaha melarikan diri dan polisi melakukan tembakan peringatan sebanyak 3 kali. Pelaku akhirnya berhasil diamankan,” jelasnya.
Anuar mengatakan, sekitar pukul 10 malam, polisi membawa Heri ke Mapolres untuk penyelidikan. “Sekitar jam sepuluh itu polisi membawa Heri ke Mapolres. Nah saat itu, kami tidak melihat luka-luka pada tubuh Heri,” ungkapnya.
Namun pada pagi hari, kata Anuar, dia mendengar warganya tersebut meninggal dunia.
Baca Juga: 4 Orang Sopir Truk di Padang Perkosa Gadis 13 Tahun, Digilir di Pelabuhan Teluk Bayur
“Pagi tadi saya dengar dia (Heri) meninggal. Pada foto yang beredar, di wajah korban terdapat luka-luka,” katanya.
Terkait hal itu, paman almarhum bernama Amril tidak puas dengan kabar mengenai kematian keponakannya.
“Pihak keluarga ingin lakukan visum atau otopsi pada jenazah. Pihak keluarga ingin kepastian penyebab kematian almarhum,” kata Wali Korong itu.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto saat mengatakan pihaknya masih menggali informasi perihal itu.
“Informasi awal terkait salah satu terduga pelaku penyalahgunaan narkotika di Padang Pariaman yang meninggal itu sudah saya dapat,” ungkap Kombes Pol Satake Bayu.
Pihaknya segera mencari informasi terkait informasi yang beredar. “Saya akan telepon Kapolres Padang Pariaman dulu,” ujar Satake Bayu.
Berita Terkait
-
Pemkab Padang Pariaman Minta Perantau Sosialisasikan Vaksinasi
-
Diterjang Ratusan Bencana, Padang Pariaman Rugi Rp 5,6 Miliar
-
Padang Pariaman Berencana Bangun Kampung Gurami, Luasnya 15 Hektare
-
Padang Pariaman Menuju Cakupan Kesehatan Semesta, Bupati Dukung Optimalisasi JKN
-
Pria Banyuwangi Tewas Usai Hanyut Saat Mandi di Sungai Batang Ulakan
Terpopuler
- Breaking News! Akhir Pahit Mees Hilgers di FC Twente
- 'Ogah Ikut Makan Uang Haram!' Viral Pasha Ungu Mundur dari DPR, Benarkah?
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- Eks Feyenoord Ini Pilih Timnas Indonesia, Padahal Bisa Selevel dengan Arjen Robben
- Uya Kuya Klarifikasi Video Joget 'Dikira Rp3 Juta per Hari itu Gede'
Pilihan
-
Starting XI Terbaik Liga Inggris Pekan Kedua: Minus Pemain Manchester United
-
Heboh DPR Joget di Tengah Isu Gaji Fantastis: Uya Kuya dan Eko Patrio Langsung Gercep Klarifikasi
-
PSSI Umumkan Penganti Ole Romeny, Berpeluang Debut di FIFA Matchday September
-
Miris! Nasib Mees Hilgers Setali Tiga Uang dengan Alexander Isak dan Ademola Lookman
-
Isyarat Dirtek Baru PSSI, Timnas Indonesia Lupakan Total Football dan Tiki-Taka
Terkini
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Dikebut, Target Rampung Tahap Persiapan Oktober 2025
-
Kampoeng Tempo Doeloe 2025: BRI Bagi-Bagi Cashback 20% & Hadiah Gadget Mewah!
-
Kebakaran Pasar Payakumbuh Hanguskan 300 Toko dan 250 Lapak PKL, Asal Api Belum Jelas!
-
Pasar Payakumbuh Terbakar, Kobaran Api Viral di Medsos!
-
Daftar 13 Nagari Pemekaran di Agam, Tunggu Verifikasi dari Pemerintah Pusat!