SuaraSumbar.id - Tim gabungan berhasil mengevakuasi satu lagi jasad korban gempa bumi Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (2/3/2022). Korban bernama Suar (56) itu ditemukan tertimbun material longsor sedalam 3 meter di kawasan Malampah.
"Setelah dilakukan visum dan identifikasi, korban bernama Suar, warga Guguang Siparayo, Malampah, Pasaman," ungkap Kasiops Basarnas Padang, Octavianto, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com.
Octavianto mengatakan, korban ditemukan di titik koordinat lebih kurang 300 meter dari titik penemuan korban pertama, kemarin Selasa (1/3/2022).
"Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada sore kemarin dan baru dapat dievakuasi pada pukul 10.06 WIB tadi. Korban diketahui terpendam dalam lumpur sedalam lebih kurang 3 meter," jelasnya.
Oktavianto mengungkapkan, kronologis penemuan korban ini awalnya ketika ada warga yang ikut melakukan pencarian, yang mana saat pencarian warga tersebut dengan cara menusuk nusuk di lokasi pencarian itu.
"Setelah dilakukan penusukan ke dalam lumpur tersebut, kemudian meletakan kayu beks tusukan tersebut, lalu dihinggapi lalat, jadi setelah itu kita berasumsi untuk menggali lokasi tersebut, dan ditemukan salah dari itu bagian tubuh korban," ungkapnya.
Lebih lanjut kata dia, tanah liat yang lunak serta material batu dan kayu menyulitkan tim SAR gabungan melakukan evakuasi terhadap jasad korban.
"Dengan menggunakan alat secara manual, korban akhirnya dapat dievakuasi selama kurang lebih 3,5 jam yang dimulai tadi pagi sekitar pukul 06.30 WIB," sebutnya.
Setelah dievakuasi sebut Oktavianto, korban langsung dievakuasi ke Puskesmas Ladang Panjang guna keperluan Visum dan identifikasi lainnya.
Baca Juga: Beda Pendapat dengan BMKG, Ahli Geologi Sebut Patahan Talamau Pasaman Barat Terdeteksi Sejak Lama
Untuk saat ini tambah Octavianto, korban yang diketahui masih dalam pencarian ada 4 warga lagi, yakni:
1. Nama : Safar
Umur : 49 Tahun
Alamat : Siparayo Malampah
2. Nama : Manir
Umur : 50 Tahun
Alamat : Guguang Siparayo Malampah
3. Nama : Sendri
Umur : 32 Tahun
Alamat : Siparayo Malampah
4. Nama : Upiak Madan
Umur : 27 Tahun
Alamat : Kp.Pisang Malampah
Berita Terkait
-
Waspada Banjir Bandang dan Longsor, Warga di Pinggiran Sungai Pasaman Barat Diminta Mengungsi
-
Pemicu Gempa Pasaman Barat Ternyata Segmen Patahan Baru, Bukan Angkolak atau Sianok
-
Bahaya Potensi Longsor Usai Gempa Pasaman, BMKG Minta Warga Pasbar Tinggal Di Tepi Sungai Mengungsi
-
BMKG Temukan Patahan Baru di Gunung Talamau Pasaman Barat
-
Usai Beri Bantuan untuk Korban Gempa Pasaman Barat, Relawan Ini Kejang-kejang dan Meninggal
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
Terkini
-
Pemkab Agam Butuh 70 Alat Berat Bersihkan Material Banjir Bandang hingga Normalisasi Sungai
-
Banjir Bandang Susulan di Agam Rusak 2 Rumah, Warga Mengungsi
-
Gerakan Marandang untuk Sumatera Target 1 Ton Rendang, 2 Hari Masak 400 Kg
-
Jam Berapa Mobil Bisa Lewat Lembah Anai? Ini Aturan Uji Coba Kendaraan Jalur Padang-Bukittinggi
-
Penyintas Banjir Bandang di Padang Mulai Diserang ISPA, Dokter Ungkap Penyebab dan Risiko Penularan