SuaraSumbar.id - Sejumlah orang tua wali murid di Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), menolak pemberian vaksin terhadap anak usia 6-11 tahun. Kondisi tersebut membuat lambatnya pergerakan pencapaian vaksinasi di daerah tersebut.
"Pergerakan vaksin anak 6-11 tahun memang agak lambat dan kendala di lapangan karena adanya penolakan dari beberapa orang tua siswa," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten (Dinkes) Solok Selatan, Yeni Efrianti, Rabu (9/2/2022).
Seharusnya, kata Yeni, kepala sekolah yang menyosialisasikan kepada orang tua murid terkait vaksin anak 6-11 tahun agar tidak ada penolakan orang tua.
Pihak Dinas Kesehatan sudah menyosialisasikan vaksin COVID-19 untuk anak 6-11 tahun kepada seluruh kepala sekolah sebelum dilakukan launching dan seterusnya tugas kepala sekolah beserta guru untuk meyakinkan orang tua murid.
Untuk jadwal penyuntikan vaksin COVID-19 bagi anak 6-11 tahun, seharusnya datang dari sekolah, setelah itu petugas vaksinasi mendatangi mereka.
"Kami masih menunggu jadwal dari sekolah untuk melakukan vaksinasi tetapi petugas Puskesmas sekarang masih melakukan vaksinasi," ujarnya.
Dia mengatakan, sejak dilaunching pada Sabtu (5/2) capaian vaksin anak 6-11 tahun di Solok Selatan baru 892 orang atau 4,23 persen dari sasaran yang mencapai 21.091 orang.
Untuk di Kecamatan Sangir Jujuan belum ada sekolah yang melakukan vaksinasi Covid-19 bagi anak 6-11 tahun.
Sedangkan di Kecamatan Sangir yang merupakan ibu kota Kabupaten dan jumlah sekolah paling banyak baru SD Negeri 03 Liki yang menjadi lokasi launching yang melaksanakan vaksinasi.
Baca Juga: Polda Sumbar Ajak Orang Tua Dorong Anak-anak Usia 6-11 Tahun untuk Divaksin Covid-19
Dia menambahkan, vaksinasi untuk umum di Kabupaten Solok Selatan dosis satu mencapai 108.953 orang atau 75,69 persen dari target 143.956 orang.
Sedangkan dosis dua telah 81.329 orang atau 56,50 persen dari target dan dosis tiga 608 orang. (Antara)
Berita Terkait
-
BIN Kaltim Salurkan Vaksinasi Dosis Lengkap ke SD Alam Baiturahman Bontang
-
Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun di Pekanbaru Diklaim Sudah Capai 40 Persen
-
Pemerintah Percepat Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun di Kabupaten Aceh Jaya
-
Ribuan Anak Usia 6-11 Tahun di Lhokseumawe Sudah Divaksin Dosis Pertama
-
Vaksinasi Anak di SD 004 Bontang Barat, BIN Kaltim Sasar 415 Pelajar
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
Pemain Keturunan Liga Inggris Bahas Timnas Indonesia, Ngaku Punya Sahabat di Skuad Garuda
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
Terkini
-
Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025, Wujud Komitmen BRI Perkuat Layanan
-
Indeks Pariwisata Halal Sumbar 2025 Meningkat versi IMTI, Ini Alasannya
-
Warga Sumbar Dilarang Makan Telur Penyu, Ini Alasannya
-
Padang Siapkan Tsunami Drill Skala Besar, 200 Ribu Warga Bakal Dilibatkan Ikut Simulasi Bencana!
-
Bantah Oknum Pegawai Terjerat Kasus Tanah hingga Diperiksa Polisi, BPN Bukittinggi: Tidak Ada!