SuaraSumbar.id - Seekor harimau Sumatera yang meresahkan warga Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar), akhirnya berhasil masuk kandang jebak BKSDA Sumbar, Selasa (11/1/2022). Satwa dilindungi itu tertangkap di kawasan dekat pemukiman warga Maua Ilia, Jorong Kayu Pasak Timur, Nagari Salareh Aia.
Wali Nagari Salareh Aia, Iron Maria Edi mengatakan, harimau tersebut telah dievakuasi tim BKSDA Sumbar. "Alhamdulillah, pukul 10 WIB tadi Harimau Sumatera itu sudah dibawa ke tempat rehabilitasi khusus Harimau di Dharmasraya untuk pemeriksaan kondisinya," ujarnya, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com.
Dari hasil identifikasi petugas, harimau yang tertangkap itu berjenis kelamin betina. Lantas, masyarakat pun sepakat menyematkan "Puti Maua" sebagai nama harimau tersebut. Dalam bahasa Minang, puti berarti perempuan, sedangkan Maua adalah nama lokasi tempat harimau itu tertangkap.
"Awalnya akan diberi nama Puti Maua Dirindu, tapi arahan petugas hanya diberi nama dua kata. Jadi kesepakatan bersama diberi saja nama Puti Maua," katanya.
Pasca tertangkapnya harimau tersebut, warga Maua Ilia kini mulai merasa tenang dan kembali nyaman beraktivitas ke kebun.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar