SuaraSumbar.id - Bocah 9 tahun yang dilaporkan hanyut terseret arus sungai di Koto Lalang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), akhirnya ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, Selasa (9/11/2021).
Komandan Regu Badan Pencarian dan Pertolongan Padang Yudi mengatakan, korban ditemukan tewas tak jauh dari lokasi dilaporkan hilang terseret arus sungai.
"Ditemukan sekitar 18.00 WIB. Sekitar 200 meter dari lokasi korban mandi-mandi," katanya, Selasa (9/11/2021).
Korban ditemukan dalam kondisi terjepit baru. Kemudian, tim gabungan melakukan evakuasi terhadap korban.
Baca Juga: Maling Motor, 5 Wanita Muda di Padang Diciduk
"Setelah ditemukan, langsung dibawa oleh pihak keluarga. Sekarang sudah disemayamkan di rumah duka," katanya.
Sebelumnya, Kabid kedaruratan dan Logistik BPBD Padang, Sutan Hendra mengaku korban hanyut pada saat mandi-mandi bersama 6 temannya.
"Karena curah hujan tinggi, diduga debit air bertambah dan korban pun terseret," katanya.
Pihaknya baru mendapat laporannya sekitar pukul 19.30 WIB malam pasca kejadian dan langsung ke lokasi untuk melakukan pencarian.
"Sejak malam hingga pagi ini, kami masih melakukan penyisiran untuk melakuan pencarian terhadap Fahri," tuturnya.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Makanan Khas Sumatera Barat
Sementara diketahui, pihak yang terlibat dalam pencarian yakni Basarnas Padang, TRC Semen Padang, BPBD, PMI, TNI-Polri, dan sejumlah relawan kebencanaan lainnya.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Ujaran Kebencian Selama Pilkada Serentak Lebih Banyak Dibandingkan Saat Pilpres, Ada Faktor Kesengajaan?
-
Tragis! Pria Italia Giulia Manfrini Tewas Saat Berselancar di Pantai Sumatera Barat: Dadanya Tertusuk Ikan Todak
-
15 Tewas, Tragedi Tambang Emas Ilegal Ambruk di Indonesia jadi Sorotan Media Asing
-
Ibunda Afif Ngadu ke DPR Minta Keadilan Sambil Menangis: Saya Tidak Ikhlas Pelaku Penganiayaan Belum Diungkap
-
Profil Bagindo Aziz Chan, Wali Kota Padang ke-2 yang Gugur Melawan Belanda 19 Juli 1947
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
-
Jangan Lewatkan! Amalan Malam Jumat untuk Perlindungan dari Fitnah Dajjal
-
Setelah Pilkada, Harga Emas Antam Meroket Jadi Rp1.513.000/Gram
-
Mempelajari Efektivitas Template Braille pada Pesta Demokrasi
Terkini
-
Soroti Kasus Tambang Ilegal di Solok Selatan, Anggota DPR Rahmat Saleh: Jangan Menimbulkan Perpecahan di Internal APH!
-
Ramlan Nurmatias Klaim Menangkan Pilkada Bukittinggi 2024: Kita Tunggu Hasil Resmi KPU!
-
PDIP Cetak Hattrick di Pilkada Dharmasraya, Alex Indra Lukman: Ini Bukti Kepercayaan Masyarakat!
-
Dugaan Politik Uang di Pilkada Kota Payakumbuh 2024, Tim Supardi-Tri Venindra Lapor Bawaslu!
-
Mahyeldi-Vasko Menang Telak di Pilgub Sumbar 2024: Tunggu Real Count!