SuaraSumbar.id - Dua orang pengamen di kawasan Jam Gadang Bukittinggi, Sumatera Barat (Sumbar) diamankan Satpol PP. Keberadaan mereka dinilai telah meresahkan pengunjung karena memaksa memberikan uang.
"Benar, kita amankan dua orang pemuda Jumat (5/11/2021) malam. Menurut informasi pengunjung, mereka melakukan pemaksaan saat mengamen di area Taman Jam Gadang," kata Kepala Satpol PP Bukittinggi Aldiasnur, seperti diberitakan Antara, Sabtu (7/11/2021).
Selain dinilai meresahkan, salah seorang dari mereka juga tidak memiliki kartu identitas.
"Usia mereka 20-an, orang tuanya kita panggil untuk pembinaan lanjutan agar tidak kembali melakukan kesalahan," kata Aldiasnur.
Baca Juga: Buruh KJA di Sumbar Ditangkap Polisi Gegara Cabuli Anak di Bawah Umur
Dia juga menyatakan, razia anak pengamen juga dilakukan di berbagai persimpangan di Kota Bukittinggi untuk meminimalisir unsur pemaksaan dan ketidaknyamanan warga.
"Sebagai Kota Wisata, kita tentu tidak ingin warga dan wisatawan yang datang merasa terusik kenyamanannya di Bukittinggi ini," kata dia.
Menurutnya, langkah itu juga diambil untuk pencegahan angka kriminalitas yang terjadi dari kalangan anak pengamen atau anak "punk" yang beraktifitas di Bukittinggi.
"Kita tentu tidak ingin terulang kembali kasus perkelahian dengan pisau antar anak muda ini seperti sebelumnya, kita juga antisipasi mereka melakukan acara mabuk bersama entah itu mabuk lem atau minuman keras," kata Aldiasnur.
Satpol PP Kota Bukittinggi selalu melakukan operasi ketertiban umum di lokasi padat pengunjung di daerah tersebut sepanjang hari.
Baca Juga: Dua Siswa SKO Sumbar Dipanggil TC Timnas Indonesia
Aldiasnur berharap adanya kerjasama dari warga untuk selalu melaporkan kegiatan atau aktifitas yang dinilai berpotensi merusak keamanan dan ketertiban umum.
"Silahkan laporkan, jangan sampai kondisi ekonomi kita yang baru berjalan normal kembali ini dirusak oleh oknum tidak bertanggung jawab, semoga kota ini selalu aman nyaman bagi warga dan pengunjungnya," kata Aldiasnur mengakhiri.
Berita Terkait
-
Warga Agam Bunuh Sopir Angkot Gara-gara Dendam Dikeroyok di Depan Anak
-
Tak Bisa Ambil KTP Tanpa Surat Vaksin, Warga Kota Padang Protes
-
Terbongkar! Otak Perampokan Pengusaha Gas Elpiji yang Tewas di Padang ART dan Satpam
-
Penemuan Mayat Gegerkan Warga Pesisir Selatan, Harga Tes PCR di Sumbar Masih Rp 400 Ribu
Tag
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
Pilihan
-
8 Pilihan Sepatu Gunung Hoka: Cengkeraman Lebih Kuat, Mendaki Aman dan Nyaman
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
Terkini
-
7 Link DANA Kaget Asli Terbaru, Klaim Saldo Gratismu Sekarang Juga!
-
Irsyad Maulana Pulang ke Semen Padang FC, Kabau Sirah Juga Gaet Bek Portugal Jelang Liga 1 2025/2026
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik