SuaraSumbar.id - Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri meminta seluruh kader PDIP untuk tetap disiplin menjalankan Protokol Kesehatan (prokes) Covid-19.
Mega juga menyinggung soal sanksi dan tak segan-segan memecat kader yang tak loyal terhadap partai.
Presiden Indonesia ke-5 itu meminta kader memberikan contoh disiplin prokes kepada masyarakat. Sebab, masih banyak rakyat Indonesia divaksinasi, namun banyak juga yang abai dengan protokol kesehatan.
"Saya minta juga kepada seluruh tiga pilar partai untuk terus menerus justru kita menggalang kita mengkonsolidasikan disiplin ini kepada rakyat banyak," kata Mega, dikutip dari Suara.com, Kamis (30/9/2021).
Menurut Mega, meski dalam keadaan pandemi, pengurus pusat partai terus memantau kegiatan kader di seluruh wilayah di Indonesia. Sehingga, jika ada yang abai terhadap instruksi partai ini, akan diberi sanksi.
"Jangan dipikir DPP partai terutama saya tidak memantau kerja dari tiga pilar itu. Sangat mudah sekali saya melakukan pengawasan, sangat bisa memberikan langsung teguran, teguran, teguran," tuturnya.
Presiden ke-5 RI tersebut mengingatkan, ada tiga jenis sanksi sesuai AD/ART PDIP, jika kader tak taat menjalankan instruksi. Berupa teguran, diberi peringatan, hingga dinonaktifkan.
Namun dia memastikan sanksi keras hanya akan diberikan jika tindakan seseorang itu sudah berlebihan.
"Kalau sudah diberi peringatan tetap saja masih nggak mau menjalankan disiplin partai, akhirnya dinonaktifkan dari penugasannya," ungkapnya.
Baca Juga: Dipimpin Megawati, PDIP Doa Bersama untuk Almarhum Sabam Sirait
"Yang paling tinggi adalah pemecatan itu sudah pasti dilakukan bagi mereka yang tidak loyal kepada partai," sambungnya.
Berita Terkait
-
Megawati Perintahkan Kepala Daerah PDIP Siapkan Jalur Evakuasi Bencana
-
Megawati Ungkap Ihwal Selalu Ucap Salam Pancasila dan Merdeka Tiap Pidato Politik
-
Cerita Megawati, Pernah Dicemooh Orang saat Awal Pimpin PDIP Gegara Serukan Salam Merdeka
-
Curhat Dilockdown Puan Maharani 1 Tahun 9 Bulan, Megawati: Itu Namanya Anak Sayang Ibu
-
PDIP akan Beri Sanksi Kepada Kadernya yang Mendeklarasikan Capres
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
5 Pemanis Alternatif Selain Gula yang Aman, Bikin Hidup Lebih Sehat!
-
7 Cara Aman Pengendara Motor Saat Terjebak Banjir, Jangan Asal Gas!
-
Kejati Sumbar Usut Kasus Dugaan Korupsi Dermaga di Mentawai Rp 24,9 Miliar, 20 Orang Sudah Diperiksa
-
Cara Daftar Magang Kemnaker Batch 2 BSI 2025, Peluang Emas untuk Fresh Graduate!
-
Kekayaan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Tersandung Kasus Promosi Jabatan hingga Kena OTT KPK!