SuaraSumbar.id - Tim Klewang Polresta Padang akhirnya membekuk kawanan begal yang terjadi di Jalan Kampung Nias V, Kecamatan Padang Selatan, Kota Padang pada Minggu (29/8/2021) lalu.
Tersangka berjumlah enam orang, tiga tersangka merupakan anak di bawah umur.
Sementara untuk dua tersangka di antaranya akan diproses berdasarkan KUHP. Masing-masing tersangka berisial AD (19), SPP (23), FK (19), Y (16), R (17) dan EY (16)
"Atas kerja keras Tim Klewang, para tersangka berhasil ditangkap. Selanjutnya akan diperiksa sesuai hukum yang berlaku," kata Kapolresta Padang, Kombes Imran Amir, Jumat (3/8/2021).
Menurutnya, dalam proses penangkapan, personel melakukan penelusuran pasca aksi begal itu viral di media sosial (medsos).
Mulai dari mendatangi lokasi kejadian dan rumah rumah korban untuk dimintai keterangan.
"Atas perbuatannya, para tersangka dijerat pasal 365 KUHP dengan ancaman maksimal 9 tahun penjara," katanya.
Disamping itu, Imran berharap para tersangka dalam persidangan nantinya bisa memberikan hukuman yang setimpal untuk menimbulkan efek jera.
"Berharap para tersangka ini supaya dijatuhkan hukuman setimpal dan kami dari jajaran Polresta Padang akan terus berupaya memberantas tindakan premanisme di Kota Padang," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, dalam rekaman CCTV, aksi begal itu dialami seorang perempuan. Video kemudian viral di Instagram yang diposting oleh pemilik akun @matarakyatsumbar pada Senin (30/8/2021) malam. Postingan itu menyebutkan aksi pembegalan terjadi sekitar pukul 05.35 WIB.
Dalam video terlihat, seorang perempuan (korban) sedang berjalan kaki. Kemudian, datang segerombolan orang dengan mengendarai sejumlah sepeda motor.
Sesampai didepan korban, gerombolan itu melambatkan laju motor dan mendekati korban. Diantara mereka ada yang memegang parang. Kemudian salah satu dari mereka turun dan menghampiri korban.
Pelaku sempat mengancam korban, kemudian pergi. Kemudian kembali lagi ke arah korban untuk mengambil handphone yang dipegang.
Dari video jelas terlihat korban sangat ketakutan. Sempat mempertahankan handphone, datang salah seorang pelaku lainnya yang juga memegang parang.
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Semen Padang Gelar Latih Tanding Jelang Liga 2, Tantang Duo Jagoan Riau
-
Pembelajaran Tatap di Padang Tunggu Status PPKM Level 3
-
Ajudan Gubernur Sumbar Halangi Kerja Jurnalistik, LBH Pers: Gubernur Harus Minta Maaf
-
Gelandang Muda Semen Padang FC Dipanggil Timnas U-18 untuk Jalani TC
-
Sama-Sama Pakai Lauk Ayam, Pria Ini Bandingkan Nasi Padang Mahal vs Murah
Terpopuler
- Ayah Brandon Scheunemann: Saya Rela Dipenjara asal Indonesia ke Piala Dunia
- Di Luar Prediksi! 2 Pemain Timnas Indonesia Susul Jay Idzes di Liga Italia
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- Tak Perlu Naturalisasi, 4 Pemain Keturunan Jebolan Akademi Top Eropa Bisa Langsung Bela Timnas
Pilihan
-
Kongres PSI: Tiba di Solo, Bro Ron Pede Kalahkan Kaesang Pangarep
-
Profil dan Agama Erika Carlina, Seleb Dijuluki Ratu Pesta yang Ngaku Hamil di Luar Nikah
-
Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Filipina: Lemparan Robi Darwis Bawa Garuda Muda Unggul 1-0 di Babak I
-
Jens Raven Cadangan! Ini Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-23 vs Filipina
-
Kebijakan Kuota Ugal-ugalan Pemain Asing Dinilai Hambat Transformasi Sepak Bola Indonesia
Terkini
-
Gunung Marapi Erupsi Lagi, Kolom Abu Capai 1 Kilometer
-
Parah! Perampok Nenek di Padang Ternyata Keponakan Sendiri, Korban Dianiaya hingga Pingsan
-
Rest Area Tol Padang-Sicincin Bernuansa Minangkabau, Ini Alasannya
-
Cara Ambil Uang Pensiun Taspen di Kantor Pos, Ini Syaratnya
-
BRI Luncurkan BRILiaN Way, Danantara Sebut Langkah Penting Menuju Bank Paling Menguntungkan