SuaraSumbar.id - Pemkot Padang,Sumatera Barat (Sumbar) memastikan pemberlakuan pembelajaran tatap muka (PTM) akan digelar jika status PPKM dari Level 4 turun ke Level 3.
"Kita masih menunggu dari pemerintah pusat, hingga 6 September 2021 Padang masih berstatus PPKM Level 4," kata Pelaksana Harian Sekda Padang Edi Hasymi, melansir Antara, Kamis (2/9/2021).
Jika pemerintah menurunkan status PPKM menjadi Level 3, maka pembelajaran tatap muka akan dapat dilaksanakan kendati masih terbatas.
"Mari sama-sama berdoa agar status Padang turun menjadi level 3 dan tentunya pemerintah pusat punya indikator untuk melakukan penilaian," katanya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Padang Habibul Fuadi mengaku, semua perangkat sekolah sudah siap melaksanakan pembelajaran tatap muka, termasuk para guru yang sebagian besar juga sudah divaksin Covid-19.
"Tentunya jika sudah melaksanakan sekolah tatap muka protokol kesehatan diterapkan secara ketat mulai dari mencuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker," ujarnya.
Soal sarana prasarana sekolah juga sudah dilengkapi dari awal, mulai dari pencuci tangan hingga alat cek suhu.
"Artinya protokol kesehatan di sekolah sudah lengkap, hanya saja perlu penekanan lagi," tukasnya.
Baca Juga: PON PAPUA: Angkat Besi Kalbar Anggap Jatim dan Jabar Saingan Berat
Berita Terkait
-
Izin Orang Tua Jadi Syarat Mutlak, Begini Teknis Pembelajaran Tatap Muka di Kota Cimahi
-
Pembelajaran Tatap Muka di Jateng Sementara Aman, Ganjar ke Siswa: Ingat Pesan Ibu!
-
Respons Komisi X soal Pembukaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas
-
Puluhan Sekolah di Tebing Tinggi Mulai Gelar Pembelajaran Tatap Muka
-
Kejar Pembelajaran Tatap Muka, Vaksinasi Pelajar Ditargetkan Selesai Pekan Depan
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
Stres dan Kurang Tidur Hancurkan Kualitas Sperma, Pria Wajib Waspada!
-
Bolehkah Minum Jus Bit Jelang Sarapan? Ini Penjelasan Ahli Gizi
-
Kenapa Harga Gambir Belum Stabil? Ini Solusi Mentan untuk Sumbar
-
BRI Peduli Atasi Sampah Bali Lewat Pelatihan Penguatan Mutu dan Inovasi Pupuk Kompos
-
Musprov Luar Biasa KONI Sumbar Digelar 29 September 2025, Ini Penjelasan Karteker