SuaraSumbar.id - Anggota DPRD Sumbar Komisi V, Nofrizon mengkritik pembelian mobil dinas baru untuk Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) di tengah pandemi Covid-19.
“Mana yang patut, mana yang mungkin, anak nagari saja bisa merecofusing anggaran ini. Apakah Gubernur kekurangan mobil dinas. Istri Gubernur saja mobil bisa dua,” katanya.
Nofrizon mengatakan, kurang elok rasanya kondisi sekarang ini pengadaan mobil dinas sangat tidak layak rasanya. Kecuali tidak ada mobil.
“Camat saja, mobil rusak ada mobil operasional dari bupati. Dalam kondisi sekarang sangat disayangkan kalau ganti mobil dinas,” jelasnya.
Menanggapi hal itu, Wagub Sumbar Audy Joinaldy menyebut anggaran pengadaan mobil baru itu telah dianggarkan sebelum dia dan Mahyeldi menjabat dan telah ada recofusing untuk penanganan Covid-19.
“Terkait mobil dinas memang sudah ada pagunya, kita membelinya di bawah pagu. Pagunya sebelumnya Rp 3 miliar. Sementara mobil yang sekarang Rp 2 miliar untuk pengadaan dua mobil,” kata Audy, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Senin (16/8/2021).
Menurutnya, recofusing anggaran untuk penanganan COVID-19 telah dilakukan terhadap anggaran pengadaan mobil dinas baru tersebut. Kata dia, dari awalnya Rp 3 miliar, setelah direcofusing menjadi Rp 2 miliar.
Selain itu, katanya, pembelian mobil dinas baru ini tidak dilakukan buru-buru, karena memang sudah sejak awal dianggarkan.
“Recofusing tetap ada. Kita memberikan bantuan, tak ada yang berubah dari membeli mobil tersebut, dan kita tetap menggalakkan vaksin. Kita tetap atensikan untuk penanganan Covid-19. Tidak ada yang berubah dari situ,” jelasnya.
Baca Juga: Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar Beli Mobil Dinas Baru, Anggota DPRD Sindir Begini
Selain telah dianggarkan pada pemerintahan sebelumnya, Audy mengatakan, sebelum ada mobil dinas baru, dia hanya memakai mobil pribadi sekitar lima bulan.
“Dulu ketika saya pakai mobil pribadi empat bulan, lima bulan, tidak ada yang protes dan saya juga tidak minta apa-apa dari situ,” ujarnya.
Dia menyebutkan bahwa mobil dinas yang lama menjadi mobil patwal (patroli dan pengawalan). Sebab, mobil patwal yang sebelumnya rusak akibat kecelakaan sebelum dia dan Mahyeldi menjabat.
Untuk diketahui, Wagub Sumbar menggunakan mobil dinas baru Hyundai Palisade. Mobil ini terdiri atas 3 varian yakni Prime Rp 777 juta, Signature Rp 888 juta dan Signature AWD Rp 1,078 miliar (On-the Road Jakarta).
Berita Terkait
-
Wagub Sumbar Minta Semua RSUD Tambah Tempat Tidur Pasien Covid-19
-
Pelaksanaan Ibadah Saat PPKM Darurat di Sumbar, Pemerintah Ikut Maklumat MUI Sumbar
-
Waspada! Anak-anak Rentan Terpapar Virus Corona varian Delta
-
3 Kota Bakal Terapkan PPKM Darurat, Sumbar Belum Bahas Penyekatan
-
Tinjau Pelaksanaan PPKM di BIM, Wagub Sumbar Bilang Begini
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
Terkini
-
Ancaman Serangan Digital Mengintai Aktivis Sumbar, Ini Hasil Diskusi Publik AJI Padang dan INTERES
-
Penghargaan dari Euromoney Awards for Excellence 2025, Wujud Komitmen BRI Perkuat Layanan
-
Indeks Pariwisata Halal Sumbar 2025 Meningkat versi IMTI, Ini Alasannya
-
Warga Sumbar Dilarang Makan Telur Penyu, Ini Alasannya
-
Padang Siapkan Tsunami Drill Skala Besar, 200 Ribu Warga Bakal Dilibatkan Ikut Simulasi Bencana!