Scroll untuk membaca artikel
Riki Chandra
Selasa, 13 Juli 2021 | 08:25 WIB
Personel Satbrimob Polda Sumbar Briptu Yogi Pradana yang lolos seleksi misi perdamaian dunia. [Dok.Antara]

SuaraSumbar.id - Seorang personel Satuan Brimob Polda Sumatera Barat (Sumbar), Briptu Yogi Pradani lolos seleksi United Nations Multidimesional Integrated Stabilization Mission in the Central African Republic (Minusca) atau misi perdamaian dunia oleh PBB di Republik Afrika Tengah.

Briptu Yogi Pradani mengatakan, sebelum keberangkatan ke Afrika, terlebih dahulu dilaksanakan latihan penugasan selama enam bulan di Serpong, Tangerang, Banten.

Kegiatan tersebut diikuti oleh 154 orang, sedangkan perwakilan Polda Sumbar yang lolos sebanyak empat orang, termasuk dirinya.

Ia menjelaskan Minusca adalah sebuah misi pemeliharaan perdamaian yang merespons adanya konflik internal di Republik Afrika Tengah

Baca Juga: Dipoliskan Ketua DPRD Soal Pencemaran Baik, PH Bupati Solok: Itu Bukan Pidana

Peran Minusca, lanjutnya dalam bentuk dukungan untuk proses transisi, memfasilitasi bantuan kemanusiaan, pemajuan dan perlindungan hak asasi manusia.

"Selain itu dukungan untuk keadilan dan supremasi hukum, perlucutan senjata, demobilisasi, reintegrasi, dan proses pemulangan," katanya, Senin (12/7/2021).

Menurut personel tim Gegana Satbrimob Polda Sumbar hasil seleksi ini adalah suatu kebanggaan tersendiri khususnya buat satuan Brimob Polda Sumbar karena mengirimkan satu satunya anggotanya ke misi Minusca 3.

"Saya bangga karena telah berhasil menggapai cita-cita sekaligus mengharumkan nama Polda Sumbar menjadi pasukan perdamaian FPU Minusca 3," sebut anak pertama dari empat bersaudara, putra dari pasangan Sertu Razali dan Rosliani.

Ia mengatakan, perjuangan masih belum selesai sampai di sini karena banyak tahapan latihan yang harus dilalui sebelum berangkat ke misi penugasan.

Baca Juga: PPKM Mikro di 4 Daerah, Polda Sumbar Perketat Pengawasan

"Keluarga sangat bangga dan mendukung serta mendokan keselamatan dan kesehatan serta menjaga Prokes, karena misi ini dilaksanakan di masa Covid-19," ulasnya.

Menurutnya, Divisi Hubungan International (DHI) Polri sebagai pengelola biro misi internasional melaksanakan seleksi ketat untuk mencari anggota Polri yang mampu merepresentasikan Indonesia, khususnya Polri di dalam misi PBB.

"Misi ini diikuti oleh 154 peserta, yang telah dinyatakan lulus melalui beberapa rangkaian seleksi yang diikuti oleh ribuan personel Polri seluruh Indonesia," kata dia. (Antara)

Load More