SuaraSumbar.id - Bus pembawa rombongan Aparatur Sipil Negara (ASN) Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar) masuk jurang di kawasan Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut), Senin (8/2/2021).
Dua orang dilaporkan tewas dalam kejadian tersebut. Mereka adalah sopir bus dan Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Agam. Sedangkan tiga orang kepala dinas juga dilaporkan dalam keadaan kritis.
Informasi yang dihimpun SuaraSumbar.id, peristiwa nahas yang dialami bus BA 7015 OA itu terjadi di kawasan Desa Lumban Pasir, Kecamatan Tambangan, Madina, Sumut, sekitar pukul 12.30 WIB.
Bus pembawa pejabat dan ASN Agam itu menghantam jembatan hingga terjun ke aliran sungai Parlangkitangan dengan kedalaman sekitar 10 meter.
Kepala Bagaian (Kabag) Humas Sekretariat Daerah Kabupaten Agam, Kasman Jauhari mengatakan, dua orang meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal tersebut. Sedangkan 15 orang di antaranya mengalami luka-luka dan satu orang selamat.
"Korban sudah dibawa ke Puskesmas Kotanopan dan RSUD Panyabungan. Dua korban yang meninggal yakni Fauzan H. Huta Suhut selaku Kadis Kominfo Agam dan David yang merupakan sopir," katanya kepada SuaraSumbar.id.
"Tiga penumpang kritis yakni Aryati Kadis Perdagangan Kabupaten Agam, Fatimah Kadis Tenaga Kerja Agam dan Ermanto Kadis Perikanan Agam," sambungnya.
Menurutnya, bus tersebut melaju dari Kota Banda Aceh dan hendak pulang ke Kabupaten Agam dari kegiatan kunjungan kerja. Sesampai di daerah tersebut, sopir diduga mengantuk hingga terjadilah insiden nahas itu.
Saat ini, peristiwa kecelakaan tunggal ini sudah ditangani pihak Polsek Kotanopan. Sedangkan bangkai bus masih dalam evakuasi petugas.
Baca Juga: Catat! Seluruh ASN dan Pegawai Swasta Dilarang ke Luar Kota Saat Imlek
Kontributor : B Rahmat
Berita Terkait
-
Sehari, Polda Sumbar Berikan 5.433 Kali Teguran untuk Pelanggar Prokes
-
Pemasangan Rumput Stadion Utama Sumbar Terkendala Asupan Air
-
ASN Pemprov Papua Ikuti Apel Terakhir, Tiga Bulan Kedepan Dihentikan
-
Tour de Singkarang Ditarget Digelar September 2021
-
ASN Korupsi Infak Masjid Raya Sumbar Divonis Tujuh Tahun Penjara
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
Terkini
-
Harimau Sumatera Makin Mengganas di Agam, Ternak Warga Dimangsa dalam Kandang!
-
Apa Bahaya Rahim Copot? Dokter Sebut Perempuan Tak Lagi Bisa Punya Anak
-
CEK FAKTA: Purbaya Minta Gaji TNI Naik dan Turunkan Gaji Polisi, Benarkah?
-
14 Cara Ajukan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan 2025, Bisa Akses Mirip Pinjol Lewat JMO!
-
BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS untuk Perkuat Struktur Keuangan