SuaraSumbar.id - Ekonom senior Faisal Basri meminta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno untuk tidak melakukan promosi wisata dalam beberapa waktu ke depan. Pasalnya, kata dia, penularan virus corona atau Covid-19 masih sangat tinggi di Indonesia.
"Pak Sandiaga jangan promosi wisata dulu, karena Covid-19 masih sangat tinggi," kata Faisal dalam sebuah diskusi virtual, Minggu (3/1/2020).
Menurut Faisal, segencar-gencarnya promosi wisata yang dilakukan pemerintah tidak akan berdampak besar bagi sektor pariwisata, karena saat ini masyarakat masih cukup takut untuk melakukan plesiran.
Dari catatan yang dimilikinya saja, sebelum adanya pandemi minat masyarakat untuk berwisata hanya sekitar 22 persen saja, apalagi saat ini dimana tingkat penularan virus corona masih sangat tinggi.
"Sebelum pandemi saja minat kepercayaan masyarakat untuk wisata hanya sekitar 22 persen, apalagi saat pandemi seperti ini," ujarnya.
Alih-alih melakukan promosi wisata, Faisal menyarankan kepada menteri yang baru dilantik tersebut untuk memperbaiki infastruktur pariwisata terlebih dahulu, agar setelah pandemi ini berakhir sektor yang paling cepat untuk melakukan pemulihan.
"Siapkan infrastruktur yang pokok sehingga pasca-Covid, sektor pariwisata lebih cepat pemulihannya,” tandasnya.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
Terkini
-
CEK FAKTA: Vaksin Tetanus Terbuat dari Daging Busuk, Benarkah?
-
Rekontruksi Kasus Pembunuhan Bayi di Ngarai Sianok BUkittinggi, Polisi Ungkap 6 Adegan Janggal!
-
8 Cara Menurunkan Kadar Gula Darah, Dijamin Tetap Bisa Makan Enak!
-
2 Nagari di Agam Krisis Air, Pemkab Tetapkan Tanggap Darurat!
-
6 Buah Pembersih Ginjal dan Hati, Sangat Mudah Ditemukan!