SuaraSumbar.id - Tim pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman, Tri Suryadi-Taslim melaporkan Paslon Suhatri Bur-Rahmang ke Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sumatera Barat (Sumbar).
Tim Paslon Pilkada Padang Pariaman nomor urut 02 itu menyebut bahwa Paslon 01 (Suhatri Bur-Rahmang) melakukan sejumlah pelanggaran Pemilu.
"Dugaan pelanggaran yang dilakukan 01 kami laporkan ke Bawaslu Sumbar pada Sabtu (12/12/2020)," kata Kuasa Hukum Tri Suryadi-Taslim, Zulbahri, seperti dilansir dari Antara, Jumat (18/12/2020).
Laporan tersebut bernomor 007/Paslon-02/XII/2020 atas dugaan politik uang. Selain itu, paslon 01 itu juga dilaporkan melakukan mobilisasi ASN dan relawan medis di Puskesmas Padang Pariaman. Begitu juga alat berat milik pemerintah yang dipakai untuk mempengaruhi masyarakat pemilih.
Dia juga menyebut Paslon 01 itu memplesetkan penerima dana bantuan langsung tunai (BLT). Kemudian, tim Paslon 02 juga melaporkan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye (LPPDK) Paslon 01 ke Auditor LPPDK karena diduga laporan itu tidak sesuai dengan fakta.
Dia mengaku sengaja melaporkan langsung ke Bawaslu Sumbar. Sebab pihaknya menduga Bawaslu Padang Pariaman berpihak kepada Paslon 01 tersebut dan itu pun telah dilaporkannya dengan laporan nomor 006/Paslon-02/XII/2020.
"Kami memiliki bukti dan saksi. Kami siap menghadirkannya jika diperlukan," katanya.
"Ini bukan soal hasil (Pilkada), namun ini proses dari hasil," sambungnya.
Anggota Bawaslu Sumbar, Elly Yanti mengatakan, laporan dari tim Paslon 02 terkait dugaan pelanggaran Paslon 01 telah diteruskannya ke Bawaslu Padang Pariaman.
Baca Juga: Pilkada Sumbar: Hamsuardi-Risnawanto Menang di Pasaman Barat
"Laporan disampaikan kepada kami, lalu kami rapat pleno dan meneruskannya ke Bawaslu Padang Pariaman sebagai lokasi dugaan pelanggaran terjadi," katanya.
Menurutnya, Bawaslu Padang Pariaman yang akan melihat syarat formil dan materil dugaan pelanggaran tersebut. Jika syarat formil kurang, Bawaslu akan meminta pelapor menambahkannya atau menjadikannya sebagai informasi awal.
Sementara itu, Calon Bupati Padang Pariaman nomor urut 01, Suhatri Bur membantah seluruh tuduhan dari tim Paslon 02. Namun, dia tidak mempermasalahkan laporan tersebut.
"Yang jelas kalau mereka melapor itu hak mereka, tapi masyarakat mengetahui bagaimana Suhatri Bur-Rahmang selama ini," katanya.
Untuk diketahui, Paslon Suhatri Bur-Rahmang meraih suara tertinggi pada Pilkada Padang Pariaman 2020. Paslon 01 itu mendapat dukungan sebanyak 64.493 ribu suara atau 40,66 persen. Hal itu berdasarkan hasil rapat pleno rekapitulasi penghitungan perolehan suara yang digelar KPU Padang Pariaman, Rabu (16/12/2020).
Sedangkan Paslon Tri Suryadi-Taslim meraih 57.550 suara atau 36, 22 persen. Posisi buncit ditempati Paslon Refrizal-Happy Neldy dengan perolehan suara 36.585 atau 23,06 persen.
Berita Terkait
-
Bawaslu Sebut Calon Tunggal di Pilkada 2020 Mendominasi 25 Kabupaten/Kota
-
Setahun, 23 Nyawa Melayang di Jalan Pariaman
-
Petahana Tumbang, Rusma-Rudi Menang Pilkada Pesisir Selatan
-
Perludem Sebut Calon Tunggal di Pilkada 2020 Bak Jamur di Musim Hujan
-
Pilkada Solok Selatan: Paslon Khairunas-Yulian Efi Raup Suara Terbanyak
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
-
Fakta Unik A-Z Padel: Olahraga Hits yang Bikin Penasaran
Terkini
-
Warga Sumbar Dilarang Makan Telur Penyu, Ini Alasannya
-
Padang Siapkan Tsunami Drill Skala Besar, 200 Ribu Warga Bakal Dilibatkan Ikut Simulasi Bencana!
-
Bantah Oknum Pegawai Terjerat Kasus Tanah hingga Diperiksa Polisi, BPN Bukittinggi: Tidak Ada!
-
QLola by BRI Jadi Bagian dari Transformasi Strategis Menuju Model Universal Banking
-
Jadwal Samsat Keliling dan SIM Keliling Kota Padang Hari Ini, Nggak Perlu Repot ke Kantor!