"Mumpung bapak beserta jajaran ada di sini, ini serapan nanti di panen raya akan seperti apa, petani sudah sangat berharap sekali," katanya.
"Kan memang logikanya ketika panen raya harga panen pasti turun, maka Bulog akan jadi prioritas pertama petani untuk menjual hasil panennya kan."
"Betapa kecewanya mereka kalau seandainya bukan memberikan uang untuk membeli gabah malah memberikan alasan," tutup Alex.
Apa Itu Panen Raya?
Panen raya merupakan kegiatan panen massal yang dilakukan secara besar-besaran dalam satu wilayah. Berbeda dengan panen biasa yang dilakukan secara rutin, panen raya melibatkan banyak petani dan kelompok tani, sehingga hasil produksi meningkat secara signifikan.
Umumnya, panen raya terjadi pada komoditas utama seperti padi, jagung, dan kedelai. Sebagai contoh, panen padi dalam skala besar bisa menghasilkan produksi berkali-kali lipat dibandingkan dengan panen harian yang dilakukan secara bertahap.
Dengan hasil yang melimpah, petani berpeluang mendapatkan keuntungan lebih besar dari hasil panennya.
Selain berdampak ekonomi, panen raya juga memperkuat nilai sosial di kalangan petani. Kegiatan ini kerap dilakukan secara gotong royong, mulai dari proses memanen hingga distribusi hasil panen.
Tradisi ini masih lestari di beberapa daerah, seperti dalam acara Sedekah Bumi, yang menjadi bagian dari perayaan keberkahan hasil tani.
Lebih dari sekadar tradisi, panen raya juga bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan nasional. Dengan hasil panen yang melimpah, ketersediaan beras dan komoditas lainnya bisa lebih terjamin. Upaya ini menjadi langkah strategis dalam menjaga ketahanan pangan serta menekan harga di pasaran.