Debat Panas Pilkada Padang: Calon Saling Serang Soal Nasib Pasar Tradisional

Kami ingin menyelamatkan pedagang dari jeratan rentenir, sehingga mereka bisa berjualan dengan lebih tenang dan berkembang, ujarnya.

Chandra Iswinarno
Sabtu, 16 November 2024 | 17:59 WIB
Debat Panas Pilkada Padang: Calon Saling Serang Soal Nasib Pasar Tradisional
Debat publik kedua Pilkada Kota Padang akan berlangsung malam ini, Jumat (15/11/2024), di Hotel Truntum, Kota Padang. [YouTube/KPU Kota Padang]

Iqbal menyoroti tantangan utama pedagang kecil di pasar tradisional, yakni penurunan daya beli masyarakat dan tingginya utang rentenir.

“Pasar-pasar kita semakin sepi, banyak pedagang yang terjebak utang rentenir,” ungkapnya.

Sebagai solusi, Iqbal mengusulkan program pinjaman modal tanpa bunga dan tanpa riba untuk pedagang kecil.

“Kami ingin menyelamatkan pedagang dari jeratan rentenir, sehingga mereka bisa berjualan dengan lebih tenang dan berkembang,” ujarnya.

Baca Juga:Pilkada Sijunjung 2024: Siapa Lebih Pro Rakyat? Benny-Radi Utamakan Kontraktor Lokal, Hendri-Mukhlis Tekankan Profesionalisme

Relevansi Pasar dalam Pemulihan Ekonomi

Debat ini menyoroti relevansi pasar tradisional sebagai pusat ekonomi lokal di Kota Padang.

Para Paslon mengajukan berbagai pendekatan untuk memperbaiki kondisi pasar, mulai dari revitalisasi fisik hingga pemberdayaan ekonomi pedagang.

Dengan Pilkada yang semakin dekat, masyarakat Kota Padang kini memiliki gambaran jelas mengenai visi-misi masing-masing Paslon dalam memperbaiki kondisi pasar tradisional dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Kontributor : Rizky Islam

Baca Juga:Pabrik Karet Vs Bibit Unggul: Debat Panas Pilkada Sijunjung 2024 Berebut Suara Petani

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini