SuaraSumbar.id - Mahyeldi Ansharullah resmi berpasangan dengan Vasco Ruseimy untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat (Pilgub Sumbar) 2024. Fakta politik mengejutkan banyak pihak. Apalagi, Mahyeldi yang kini menjabat Gubernur "mesra" dengan Wagub Audy Joinaldi yang menjadi pendampingnya di Pilgub Sumbar 2020 lalu.
Pengamat politik dari Universitas Andalas (Unand), Prof. Asrinaldi menyebutkan bahwa duet Mahyeldi-Vasco sebuah kekuatan besar yang berpotensi memenangkan kontestasi Pilgub Sumbar 2024. Pasalnya, pasangan ini diusung oleh partai pemenang dan berkuasa di Ranah Minang, yakni PKS dan Gerindra.
"Mahyeldi-Vasco ini tentu kekuatan yang sangat besar. PKS dengan soliditas anggota dan militansinya sangat memungkinkan mendapatkan suara," kata Asrinaldi kepada Suara.com, Sabtu (13/7/2024).
Menurut Asrinaldi, PKS atau Mahyeldi berpotensi mendapatkan potensi 25 persen suara pemilih di Sumbar karena basis PKS terukur dan jelas. Fakta itu ditambah dengan kekuatan Gerindra yang mengusung Vasco.
Baca Juga:Siap Tarung di Pilgub Sumbar, Mahyeldi-Vasco Mantapkan Strategi Usai Lebaran Haji
"Sebaran dukungan pemilihnya (Gerindra), walaupun tidak ideologis, tapi cukup banyak," katanya.
Guru Besar ilmu politik Unand itu mengatakan bahwa sebaran pemilih Gerindra di Sumbar cukup signifikan. Kondisi ini dibuktikan dengan kader-kader Gerindra yang menempati posisi legislatif.
"Kalau mereka bergabung (Gerindra-PKS), tentu akan menjadi kekuatan besar dalam pilkada mendatang," katanya.
Sebelumnya, teka-teki duet Mahyeldi Asharullah untuk Pemilihan Gubernur Sumatera Barat (Pilgub Sumbar) akhirnya terjawab, menyusul keluarnya surat keputusan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Gerindra.
Partai Gerindran dan PKS menduetkan Mahyeldi dengan Vasco Ruseimy untuk Pilgub Sumbar 2024. Hal itu tertuang dalam surat bernomor 07-1005/Rekom/DPP-GERINDRA/2024 tertanggal 11 Juli 2024 yang ditandatangani Ketua Dewan Pembina/Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Sekretaris Jenderal Ahmad Muzani.
Baca Juga:Gerindra-PKS Usung Duet Maut Mahyeldi-Vasco, Andre Rosiade: Kombinasi yang Tepat
Dalam surat tersebut, Partai Gerindra menugaskan pasangan Mahyeldi-Vasco untuk berkoordinasi dengan pengurus di daerah untuk menyusun program pemenangan di Sumbar.
Kemudian, pasangan Mahyeldi-Vasco juga diminta untuk melengkapi koalisi guna memenuhi persyaratan 20 persen untuk mendaftarkan diri ke KPU.
Jika dinilai tidak mampu memenuhi kelengkapan koalisi hingga batas waktu tertentu, Partai Gerindra akan melakukan evaluasi terhadap penugasan atau rekomendasi tersebut.
Penetapan pasangan Mahyeldi-Vasco juga tercantum surat DPP PKS dengan Nomor 628.3.C-1/Sekp/DPP-PKS/2024 tertanggal 4 Juli 2024 yang ditandatangani Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Sekretaris Jenderal Aboe Bakar Alhabsyi.
DPP PKS memerintahkan pengurus partai di tingkat provinsi untuk mendaftarkan pasangan Mahyeldi-Vasco ke KPU.
Sekretaris DPW PKS Sumbar Rahmat Saleh membenarkan SK yang terbitkan oleh DPP PKS tersebut. Menurutnya, penerbitan SK itu melalui proses panjang.
Rahmat Saleh mengatakan, DPW PKS Sumbar mengajukan empat kandidat yaitu Audy Joinaldy, Sutan Riska, Fadly Amran dan Vasko Ruseimy.
"Setelah pembahasan, DPP memutuskan pasangan Mahyeldi-Vasko Ruseimy. Ini di luar kewenangan DPW. Posisi kita hanya mengajukan nama untuk dibahas DPP," katanya, Jumat (12/7/2024).
Ia menyebut keputusan DPP itu berdasarkan pertimbangan politik nasional dan visi misi Sumbar ke depan. DPP PKS menilai bahwa yang pas berpasangan saat ini adalah Mahyeldi-Vasko Ruseimy.
Kontributor : B Rahmat