SuaraSumbar.id - Empat pelaku pembacokan pelajar akhirnya diringkus jajaran Satreskrim Polresta Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Peristiwa naas itu terjadi di depan kafe Haustea Jalan Juanda, Kelurahan Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat, Senin (17/01/2022) malam.
Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Rico Fernanda mengatakan, empat pelaku dibekuk di lokasi yang berbeda. Tiga pelaku diciduk setelah rekannya berinisial A (22) ditangkap terlebih dahulu.
"Dua di antaranya masih di bawah umur. Mereka berinisial H (18), GS (22), DFM (16), dan GAR (16)," katanya, Selasa (18/1/2022).
Saat dilakukan penangkapan, pelaku H terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena melawan saat diciduk. Menurut Rico, para pelaku ini memiliki peran yang berbeda-beda. Tersangka H dan GS yang berperan menebaskan samurai ke arah korban.
Baca Juga:Bocah SD di Agam Tewas Diterkam Buaya, Wagub Sumbar Sindir Wali Kota Padang
"GFM perannya melempar batu sebesar kepalan tangan ke arah tubuh korban lalu mengambil samurai milik pelaku H dan melayangkan ke tubuh korban bagian pinggang. Kemudian GAR melempar batu tersebut ke arah tubuh korban," tuturnya.
Dari keempat pelaku, polisi berhasil menyita barang bukti berupa satu bilah samurai berganggang dan Bersarung warna hitam dengan panjang sekitar 1 meter. Kemudian, satu bilah samurai warna merah dengan panjang sekitar 90 centimeter berganggang kain warna putih.
"Keempat pelaku disangkakan pasal 80 ayat 3 Undang-undang RI nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak dengan ancaman 15 tahun kurungan penjara dan denda maksimal Rp3 miliar," tuturnya.
Diketahui, korban berinisial E (17), warga Purus, Kecamatan Padang Barat. Korban meregang nyawa setelah sempat kritis di RSUP M Djamil Padang karena mendapatkan sejumlah luka bacok di punggung, pundak hingga leher.
Kontributor : B Rahmat
Baca Juga:Sindir Wali Kota Padang yang Tak Punya Wakil Hampir Setahun, Wagub Sumbar: Jangan Jomblo Dong