SuaraSumbar.id - Kondisi Sekolah Dasar (SD) Negeri 04 V Koto Timur Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), cukup memprihatinkan. Atapnya ambruk dan kini ditutupi terpal.
Anak-anak harus belajar dalam ruangan kelas yang tak lagi baik. Kondisi ini telah berlangsung sejak bulan Juli 2019 lalu.
Sampai kini, belum ada solusi dalam mengatasi permasalahan tersebut. Persoalan anggaran yang terbatas menjadi penyebab utama realitas ini terjadi.
"Kita masih mengusahakan dana DAK. Anggaran kita sangat terbatas. Tahun 2022 kita akan usahakan," tutur Kepala Dinas Pendidikan Padang Pariaman, Anwar, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Selasa (23/11/2021).
Baca Juga:Dua Mayat Bayi Ditemukan di Padang Pariaman dalam Seminggu
SD N 04 V Koto Timur Padang Pariaman bukanlah satu-satunya yang mengalami kerusakan di daerah tersebut. Menurut Anwar, dari 410 SD di wilayah Padang Pariaman, 52 persen di antaranya dalam kondisi rusak dan harus diperbaiki.
Hingga kini, belum ada solusi lain bagi 91 siswa, 5 tenaga pengajar dan 2 honorer di 04 V Koto Timur Padang Pariaman, selain menunggu masa perbaikan datang.
Dalam keadaan tersebut, hujan merupakan momok yang menakutkan bagi para guru dan anak-anak. Sebab, atap sekolah bocor dan air cepat tergenang di dalam kelas saat hujan deras.
"Kita sudah minta kepala sekolah untuk memasang terpal agar saat hujan air tidak langsung turun dan membasahi anak-anak. Kalo dievakuasi ke tempat lain, kasihan siswanya karena jauh dari rumah mereka," ucap Anwar mengakhiri.
Baca Juga:Wagub Sumbar Klaim Pembebasan Lahan Tol Padang-Sicincin Padang Pariaman Tinggal Pencairan