Ditimpa Kabel Listrik Saat Berkendara, Ibu dan Anak di Agam Luka-luka

"Korban merupakan ibu dan anak dan mereka dirawat di Klinik Mutiara Biru tidak jauh dari lokasi," kata Plt Wali Nagari Tiku Selatan, Weri Ikhwan.

Riki Chandra
Selasa, 22 Juni 2021 | 18:21 WIB
Ditimpa Kabel Listrik Saat Berkendara, Ibu dan Anak di Agam Luka-luka
Kondisi ibu dan anak yang terjatuh dari sepeda motor usai ditimpa kabel listrik. [Dok.Antara]

SuaraSumbar.id - Ibu dan anak di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, mengalami luka-luka akibat terjatuh usai ditimpa kabel listrik. Insiden ini terjadi di Banda Gadang, Nagari Tiku Selatan, Kecamatan Tanjungmutiara, Kabupaten Agam, Selasa (22/6/2021) sore.

Kedua korban bernama Siti Rakam (48) dan Fajar Pratama (24). Ibu dan anak itu ditimpa kabel listrik saat mengendarai sepeda motor. Ibunya mengalami luka robek pada kepala bagian belakang dan anaknya luka memar.

"Korban merupakan ibu dan anak dan mereka dirawat di Klinik Mutiara Biru tidak jauh dari lokasi," kata Plt Wali Nagari Tiku Selatan, Weri Ikhwan.

Kejadian itu berawal saat korban sedang mengendarai sepeda motor jenis Yamaha NMAX BA 5051 TU berjalan menuju Objek Wisata Bandar Mutiara atau rumah korban.

Baca Juga:Avanza Terbalik hingga Hancur di Agam, 6 Orang Luka-luka

Sesampai di lokasi kejadian, angin disertai curah hujan tinggi melanda daerah itu, sehingga pohon tumbang menimpa sebuah warung di lokasi milik Desta Warni (48).

Pohon juga menimpa kabel listrik, sehingga mengenai kedua korban dan motor mereka terjatuh.

"Warga sekitar langsung membawa korban ke Klinik Mutiara Biru untuk mendapatkan perawatan," katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Syafrizal menambahkan anggota Satgas sedang membersihkan pohon tumbang menimpa warung.

"Pembersihan pohon menimpa warung milik warga sedang berlanjut," katanya.

Baca Juga:Kebakaran Rumah di Kuansing. Ibu-Anak Ditemukan Tewas Berpelukan

Selain di Tiku, pohon tumbang juga menimpa rumah milik Dedi Akmal (48) warga Balai Satu, Nagari Malalak Selatan, Kecamatan Malalak.

Rumah tersebut dengan kondisi rusak sedang pada bagian atap kamar.

"Tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu dan saya mengimbau warga untuk selalu meningkatkan kewaspadaan saat angin kencang disertai hujan," katanya. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak