Akan tetapi, siapa sangka cocoran Ronaldo dari jarak dekat itu hanya melambung di atas gawang Hungaria. What a miss! Ya, sebuah peluang emas yang terbuang percuma lantaran Ronaldo praktis berada di kotak penalti tanpa pengawalan.
Setelah itu, para penggawa Portugal belum berhenti memberikan ancaman ke lini pertahanan Hungaria. Akan tetapi, hingga babak pertama usai, skor 0-0 masih belum berubah.
Memasuki paruh kedua, Hungaria secara tak diduga tampil begitu spartan dan intens. Tim asuhan pelatih asal Italia, Marco Rossi tampil penuh semangat, seakan ingin memuaskan para suporter mereka yang hadir langsung di Puskas Arena.
Di sisi lain, Portugal juga tak ragu melancarkan serangan lewat Cristiano Ronaldo, yang disokong trio Bernardo Silva, Bruno Fernandes dan Diogo Jota di belakangnya.
Baca Juga:Euro 2020: Ronaldo Dwigol, Portugal Patahkan Hati Hungaria di Budapest
Menit ke-68, sebuah sepakan tajam Fernandes dari luar kotak penalti masih mampu di-tip secara gemilang oleh kiper Gulacsi.
Menit ke 80, Magical Magyars -julukan Timnas Hungaria- nyaris membuat kejutan. Szabolcs Schon yang masuk sebagai pemain pengganti langsung memberikan ancaman nyata dengan berhasil merobek gawang Portugal.
Sayang, gol tersebut dianggap tidak sah karena sang pemain terlebih dulu berada di posisi offside. Kedua tim terus terlibat jual beli serangan. Portugal akhirnya memecah kebuntuan di menit-menit akhir.
Tembakan Raphael Guerreiro gagal dihalau Peter Gulasci karena berubah arah usai membentur bek Hungaria. Beberapa menit kemudian Portugal kembali menjauh berkat gol Cristiano Ronaldo dari titik putih.
Ronaldo benar-benar menjadi mimpi buruk untuk Hungaria. Penyerang Juventus itu kembali mencatatkan namanya di papan skor di menit-menit akhir. Skor 3-0 bertahan hingga laga usai.
Baca Juga:Ronaldo Majal, Hungaria vs Portugal Masih Nirgol di Babak Pertama
Susunan Pemain:
Hungaria XI (3-5-2): Gulacsi; Botka, Orban, Szalai; Lovrencsics, Kleinheisler, Nagy, Schafer, Fiola; Sallai, Szalai.
Pelatih: Marco Rossi (Italia)
Portugal XI (4-3-3): Patricio; Semedo, Dias, Pepe, Guerreiro; Danilo, Carvalho, Bruno Fernandes; Bernardo, Ronaldo, Jota.
Pelatih: Fernando Santos (Portugal)
