Pelaku yang mengendarai sepeda motor sempat dikejar oleh sejumlah warga di lokasi, namun mereka berhasil kabur dan menghilangkan jejak.
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Limapuluh Kota, Win Hariandi mengatakan, ada sekitar Rp 90 juta yang dibawa kabur perampok tersebut.
“Korban pagi sempat ke kantor dinas, kemudian ke bank untuk pencairan dana. Usai mengambil uang, korban bersama istri pergi ke salah satu loket bus di dekat Parik Rantang. Nah, ketika uang dalam mobil ditinggalkan saat itu rampok beraksi,” katanya.
Hal senada juga dikatakan Kepala Dinas Pendidikan Indrawati Munir, uang yang dirampok dari Kepala SMPN 1 Guguak itu merupakan dana BOS sekolah.
Baca Juga:Alfamart Serpong Dirampok Pakai Golok, Duit Rp 50 Juta Melayang!
“Sekarang korban sedang di Polres Payakumbuh untuk membuat laporan,” terang Indrawati.
Dengan kejadian itu, Kepala Dinas Pendidikan itu mengimbau, agar kepada pihak sekolah untuk melakukan pencairan uang dalam jumlah banyak, jangan sendirian.