SuaraSumbar.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Bukittinggi, Sumatera Barat, berencana membuka sekolah atau menggelar proses belajar mengajar (PBM) tatap muka pada Jumat (21/5/2021). Namun, rencana tersebut diundur hingga Senin (24/5/2021).
"Benar kita undur kegiatan PBM ke hari Senin (24/5/2021). Ini sesuai arahan dan keputusan bersama Tim Satgas Covid-19," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bukittinggi, Melfi Abra, Rabu (19/5/2021).
Menurut Melfi, keputusan penundaan membuka sekolah itu disesuaikan dengan kondisi Kota Bukittinggi yang saat ini masih dalam zona oranye.
Selama libur Lebaran, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mengimbau agar siswa tidak menggunakannya untuk melakukan kegiatan darmawisata.
Baca Juga:Kebun Binatang Bukittinggi Kembali Dibuka, Ini Syarat Masuknya
Kebijakan itu juga diambil untuk mencegah meningkatnya angka penularan Covid-19 di lingkungan satuan pendidikan.
"Kita tentu menginginkan Kota Bukittinggi kembali menjadi kota yang aman dari wabah ini, dan yang paling utama saat ini adalah berusaha menghindarkan penyakit dari anak-anak siswa kita tentunya," kata Melfi.
Bukittinggi sejauh ini masih berada pada zona oranye sesuai data Dinas Kesehatan Provinsi Sumater Barat.
Data terakhir pada Selasa (18/5/2021), terdapat tujuh orang tambahan pasien positif Covid-19. (Antara)
Baca Juga:515 Narapidana Lapas Bukittinggi Dapat Remisi Lebaran, 2 Orang Bebas Murni