Kubu AHY Tuding Intel Polri Intimidasi Kader Demokrat di Daerah

Tudingan itu diutarakan Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat kubu AHY, Benny K Harman.

Riki Chandra
Rabu, 10 Maret 2021 | 09:20 WIB
Kubu AHY Tuding Intel Polri Intimidasi Kader Demokrat di Daerah
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (tengah) memberikan keterangan pers sebelum memasuki gedung Kementerian Hukum dan HAM untuk menyerahkan berkas keabsahan organisasi dan AD/ART partai di Jakarta, Senin (8/3/2021). ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

SuaraSumbar.id - Pengurus Partai Demokrat kubu Ketum Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY di daerah menuding sejumlah anggota Polri mengintimidasi kader Demokrat pro AHY. Intimidasi itu dilakukan untuk mendukung Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang, Sumatera Utara, yang menetapkan Moeldoko sebagai Ketum.

Tudingan itu diutarakan Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat kubu AHY, Benny K Harman.

Lewat akun Twitter @BennyHarmanID, Benny mengatakan intimidasi itu dilakukan oknum anggota intel Polres di sejumlah daerah.

Mereka dituding mengancam pengurus Partai Demokrat tingkat kabupaten maupun kota untuk menyerahkan nama-nama pengurus inti partai dan membujuk agar mendukung KLB Partai Demokrat kubu Moeldoko.

Baca Juga:Kubu Moeldoko Minta Kubu AHY Buktikan Polisi Datangi Kader soal KLB

"Para pengurus Demokrat tingkat kabupaten dan kota kini resah. Mereka diancam intel-intel Polres untuk menyerahkan nama-nama pengurus inti partai. Katanya atas perintah kapolres. Ada pula yang dibujuk untuk pro pengurus Demokrat hasil KLB jika mau aman. Ini benarkah? Rakyat Monitor!" kicau Benny seperti dikutip Suara.com, Selasa (9/3/2021).

Atas tudingan itu, Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Argo Yuwono mengaku akan segera mengecek kebenaran informasi tersebut. Jika terbukti benar, Argo berjanji akan menindak tegas oknum anggota Polri.

“Kami cek dulu kebenarannya,” kata Argo.

Argo juga menegaskan, tugas pokok Polri sebagaimana diatur Undang-undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia salah satunya, yakni memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Dia meminta sejumlah pihak untuk tidak menyeret institusi Polri ke ranah politik.

"Polri tidak berpolitik sehingga jangan diseret ke ranah politik. Tugas pokok Polri memelihara Kamtibmas,” katanya. (Suara.com)

Baca Juga:Demokrat Kubu AHY Tuding Intel Polri Intimidasi Kader, Mabes: Kami Cek Dulu

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

lifestyle | 13:50 WIB
Tampilkan lebih banyak