SuaraSumbar.id - Penyanyi Ashanty mengaku telah memaafkan Abdul Amim Jauzi dari LBH Keadilan yang telah menghebohkan isu Ashanty menelantarkan anak angkatnya, Muhammad Putra.
Meski demikian, istri Anang Hermansyah itu siap bertindak lebih jauh jika masalah ini terus diperpanjang pihak LBH Keadilan.
"Kalau bagi aku (masalah ini) sudah selesai, aku memaafkan. Kita manusia, sesama manusia harus memaafkan. Karena kalau sampai sini saja, aku maafkan," kata Ashanty, saat ditemui di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (9/2/2021).
Ibu sambung Aurel Hermansyah ini tak tinggal diam jika Abdul Amim Jauzi kembali memperpanjang polemik ini dan mengeluarkan pernyataan yang tidak sesuai dengan fakta.
Baca Juga:Ruben Onsu Jadi Bahan Lawakan, Ayu Ting Ting Tuntut Mahar Fantastis?
"Tapi kalau terus membuat statement nggak jelas, aku banyak bukti juga untuk bisa melakukan yang lebih jauh," kata Ashanty sambil mengancam.
"Selama aku bisa menahan diri, aku memaafkan. Dan mudah-mudahan nggak ada lagi berita yang harus nulis kata kayak yang enggak tahu apa-apa, tapi aku tahu," tutur Ashanty.
Ashanty juga mengimbau kepada Abdul Amim Jauzi, agar tak lagi membuat konferensi pers tentang anak asuhnya, Muhammad Putra. Konferensi pers yang digelar LBH Keadilan dinilai kurang pantas karena menghadirkan Muhammad Putra yang masih di bawah umur.
"Alhamdulillah mudah-mudahan Bapak itu nggak juga apa ya, untuk mau press conference macam-macam lagi ya. Karena kan yang kayak aku bilang tadi, press conference bawa anak di bawah umur itu (nggak baik)," kata Ashanty.
Perempuan kelahiran 4 November 1984 ini menilai pernyataan dan tundingan LBH Keadilan terhadapnya tak berdasar atau sesuai fakta.
Baca Juga:Terkait Tuduhan Penelantaran Anak, Ashanti Disebut Pernah Janji Begini
"Dengan menuliskan kebohongan itu enggak baik ya," ucapnya
Seperti diberitakan sebelumnya, Ashanty dituding telah menelantarkan anak angkatnya, Muhammad Putra, karena memutus biaya pendidikan bocah 13 tahun itu di sebuah pesantren di Bogor, Jawa Barat.
Kabar itu pertama kali diungkap oleh Abdul Hamim Jauzi dari LBH Keadilan.
Menurut Abdul Amim, secara hukum Putra memang bukan anak angkat Ashanty. Tapi menurutnya, Ashanty pernah berjanji menyekolahkan Putra hingga ke jenjang kuliah.
Soal ini, Ashaty akhirnya mengungkap fakta yang sebenarnya. Menurutnya, ia berhenti memberikan biaya pendidikan untuk Muhammad Putra, lantaran bocah yang viral karena menjual cilok ini tidak mau lagi melanjutkan sekolah.
Karena Muhammad Putra sendiri menolak melanjutkan pendidikan, Ashanty pun tak mau memaksakan kehendaknya.
Selama ini, Ashanty juga menahan diri untuk bicara, karena ia khawatir justru akan membuat Putra dihujat oleh masyarakat.