-
Turap ambruk memicu penghentian aktivitas belajar di UIN Padang.
-
Empat mobil serta sepeda motor tertimbun material longsor kampus.
-
Evakuasi terus berlangsung dibantu alat berat dan kepolisian.
SuaraSumbar.id - Bangunan turap kampus III UIN Imam Bonjol Padang, Sumatera Barat (Sumbar), dilaporkan ambruk, Selasa (25/11/2025). Video ambruknya dinding tersebut juga viral di media sosial.
Akibat ambruknya turap tersebut, proses belajar mengajar di UIN Imam Bonjol Padang dihentikan sementara.
Informasinya, dinding penahan tanah di area perbukitan kampus mendadak roboh dan menimbun sejumlah kendaraan milik mahasiswa serta pegawai.
Menurut Pengelola Layanan Operasional Fakultas Ekonomi Bisnis Islam, Aprizal, peristiwa turap ambruk UIN Imam Bonjol itu berlangsung tidak lama setelah ia selesai menjalankan ibadah.
“Tadi setelah saya shalat, saya mendengar teriakan untuk keluar,” ujarnya.
Mendengar teriakan tersebut, Aprizal segera berlari keluar gedung. Ia melihat tanah dan beton penahan yang berada di antara Gedung A dan Gedung B sudah runtuh.
“Setelah itu saya melihat tanah atau dinding turap sudah ambruk dan menimbun sejumlah kendaraan termasuk miliknya,” katanya.
Setidaknya, empat mobil dan sejumlah sepeda motor tertimbun material longsor akibat turap ambruk UIN Imam Bonjol itu.
“Ada beberapa kendaraan yang tertimbun tetapi tidak ada korban jiwa,” jelasnya.
Peristiwa itu diperkirakan terjadi sekitar pukul 13.45 WIB. Meski saat kejadian tidak turun hujan, wilayah kampus sejak pagi sudah diguyur hujan yang diduga menjadi pemicu longsor dan membuat turap ambruk UIN Imam Bonjol.
Hingga sore, satu unit ekskavator masih berupaya mengangkat material longsor dan reruntuhan turap yang menutupi kendaraan. Tiga dari empat mobil sudah berhasil dievakuasi.
“Tiga dari empat kendaraan roda empat sudah berhasil dikeluarkan dari tumpukan material longsor. Sementara mobil saya masih tertimbun,” kata Aprizal.
Ia mengatakan, hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi dalam beberapa hari terakhir membuat beberapa titik di kawasan kampus mengalami pergerakan tanah.
Namun, titik terparah terdapat pada turap yang berada di antara dua gedung utama, yang kini menjadi fokus penanganan setelah turap ambruk UIN Imam Bonjol.
Penanganan dan evakuasi material masih berlangsung dengan pengamanan dari pihak kepolisian untuk memastikan area tetap steril dan aman hingga seluruh lokasi dinyatakan stabil kembali. (Antara)
Berita Terkait
-
Polisi Komentar Tak Berempati atas Meninggalnya Ojol Dilindas Barakuda, Berakhir Minta Maaf
-
3 Fakta Viral Penghulu di Sumbar, Berenang Seberangi Sungai Demi Layani Akad Nikah
-
5 Fakta Viral Bidan di Sumbar Berenang Seberangi Sungai Demi Obati Pasien, Baju Kering di Badan!
-
Reaksi Menteri HAM Natalius Pigai Soal Perusakan Rumah Doa Kristen di Padang: Tim Sudah Turun!
-
Wagub Vasko Ruseimy soal Perusakan Rumah Doa di Padang: Tidak Mencerminkan Nilai Minangkabau
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
Bangunan UIN Imam Bonjol Padang Ambruk, 4 Mobil Tertimbun hingga Proses Belajar Dihentikan!
-
Pemprov Sumbar Tak Bisa Eksekusi Bangunan di TWA Megamendung Lembah Anai, Ini Alasannya
-
Badan Geologi Ungkap Pemicu Fenomena Tanah Bergerak di Ngarai Sianok Bukittinggi
-
Tiga Nagari di Tanah Datar Diterjang Banjir dan Angin Kencang, Jembatan Putus hingga Rumah Rusak!
-
Siapa Charles Holland Taylor? Penasihat Khusus Gus Yahya yang Dicopot PBNU