-
Klaim Susi Pudjiastuti maju jadi Ketua KPK dipastikan hoaks.
-
Hasil tim Cek Fakta tidak menemukan bukti Susi mencalonkan diri.
-
Publik diimbau lakukan cek fakta sebelum sebar berita hoaks.
SuaraSumbar.id - Beredar di media sosial narasi yang menyebutkan bahwa Susi Pudjiastuti maju menjadi Ketua KPK hingga “menenggelamkan para koruptor”.
Unggahan itu berasal dari akun Facebook bernama @Zainuddin Zainuddin. Berikut narasi yang beredar:
“BUK SUSI PUDJIASTUTI MAJU JADI KETU4 KPK SI4P T3NG3LAMK4N P4R4 KORUPTOR. Jika Buk Susi Pudjiastuti Jadi Ketua KPK, Akan Kah Banyak Warg4 Indonesia Yang Setuju. NETIZEN: 90% Rakyat Pasti Setuju.”
Lantas, benarkah Susi Pudjiastuti maju jadi Ketua KPK?
Dari penelusuran tim Cek Fakta TurnBackHoax, tidak ditemukan satu pun berita dari media kredibel yang mengonfirmasi kabar tersebut.
Kemudian, hasil pencarian dari berbagai sumber tepercaya seperti Tempo.co dan Kompas.com, diketahui bahwa saat ini Susi Pudjiastuti masih aktif sebagai Ketua Pandu Laut Nusantara.
Dia juga menjadi Penasihat Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam isu kelautan dan perikanan, serta masih mengelola maskapai penerbangan Susi Air.
Tidak ada informasi atau pengumuman resmi dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) maupun dari pihak Susi Pudjiastuti yang menyatakan dirinya maju sebagai calon Ketua KPK.
Kesimpulan
Klaim yang menyebut Susi Pudjiastuti maju jadi Ketua KPK dan siap menenggelamkan koruptor adalah konten palsu (fabricated content) alias hoaks. Unggahan tersebut dibuat tanpa dasar fakta yang jelas dan tidak memiliki rujukan resmi dari sumber kredibel.
Masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati dan melakukan cek fakta sebelum membagikan informasi serupa di media sosial, agar tidak ikut menyebarkan berita hoaks yang dapat menyesatkan publik.
Berita Terkait
-
Sumpah SF Hariyanto: Saya Bukan Pelapor Kasus Gubernur Riau, Kami Sedang Ngopi Saat KPK Datang
-
Sandi 'Tujuh Batang' dan Titah 'Satu Matahari' yang Menjerat Gubernur Riau dalam OTT KPK
-
Sita Ambulans BPKH, KPK Curiga Korupsi Satori Bukan Cuma dari Dana CSR BI-OJK
-
KPK Sita Aset Satori: Dari Ambulans hingga Kursi Roda Diduga Dibeli Pakai Uang Haram
-
5 Fakta Ngeri 'Jatah Preman' Gubernur Riau: Kenaikan Anggaran Ajaib Sampai Plesiran ke Luar Negeri
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Benarkah Susi Pudjiastuti Maju Jadi Ketua KPK? Begini Faktanya
-
CEK FAKTA: Komnas HAM Desak Tarik Semua TNI dari Papua, Nama Natalius Pigai Terseret, Benarkah?
-
Asal Usul Zohran Mamdani Wali Kota New York Beragama Islam, Berdarah India dan Lahir di Uganda!
-
Siapa Orang Tua Zohran Mamdani? Wali Kota Muslim Pertama New York: Ayah Profesor, Ibu Sutradara!
-
Warga Sumbar Diminta Kurangi Konsumsi Beras, Gubernur Dorong Diversifikasi Pangan Lokal!