Isa tidak sendiri dalam gelombang naturalisasi ini. Ia bergabung dengan tiga pesepak bola keturunan Indonesia lainnya yang juga resmi menjadi WNI: Emily Julia Frederica Nahon, Felicia Victoria de Zeeuw, dan Iris Joska de Rouw.
Keempatnya diyakini akan menjadi fondasi baru bagi kebangkitan timnas putri Indonesia.
Kombinasi pemain lokal dan naturalisasi ini diharapkan menciptakan sinergi yang akan memperkuat mental dan teknis timnas dalam berbagai ajang internasional.
Program naturalisasi bukanlah hal baru di dunia sepak bola. Banyak negara, termasuk Jepang dan Qatar, telah melakukannya dengan hasil yang signifikan.
Di Indonesia sendiri, keberhasilan program ini telah terlihat di timnas putra, dengan kontribusi pemain seperti Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama.
Langkah yang sama kini coba diterapkan untuk mengangkat prestasi timnas putri Indonesia, yang selama ini masih berjuang di level Asia Tenggara dan belum mampu berbicara banyak di kancah Asia.
Dengan hadirnya Isa Warps dan rekan-rekannya, PSSI berharap bisa menciptakan regenerasi dan revolusi dalam struktur timnas putri.
Apalagi, kompetisi sepak bola putri di Indonesia juga mulai menunjukkan kemajuan, meskipun masih menghadapi tantangan dalam hal infrastruktur dan eksposur media.
Sejak resmi menjadi WNI, Isa telah menunjukkan komitmen tinggi untuk membela Merah Putih. Ia dijadwalkan mengikuti pemusatan latihan bersama timnas putri di Jakarta sebelum terbang ke lokasi kualifikasi Piala Asia.
Harapan besar disematkan kepada Isa Guusje Warps untuk menjadi simbol kemajuan sepak bola putri Indonesia.
Dengan mental Eropa, darah Indonesia, dan semangat juang muda, Isa diharapkan bisa membawa perubahan nyata, bukan hanya di dalam lapangan, tetapi juga untuk membangkitkan gairah publik terhadap sepak bola putri Tanah Air. (Antara)
Berita Terkait
-
Prabowo Kembali Tinjau Lokasi Banjir dan Longsor di Sumatera Barat
-
Timnas Putri Indonesia Pulang Tanpa Medali, Pelatih Pasang Badan
-
Timnas Putri Indonesia Gagal Raih Medali Perunggu Usai Tumbang Lawan Thailand
-
Dibungkam Tuan Rumah 0-2, Timnas Putri Indonesia Pulang Tanpa Medali dari SEA Games 2025
-
Sumatra Barat Dihantam Bencana, Operator Super League Minta Semen Padang vs Persija Tetap Digelar
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Prabowo Tinjau Langsung Jalan Lembah Anai, Ini Kata Gubernur Sumbar
-
Presiden Prabowo Sambangi Palembayan Agam, Target Huntara Korban Bencana Rampung Sebulan!
-
Cak Imin Lepas Ribuan Mahasiswa UNP KKN Tanggap Bencana Sumbar: Jadikan Alam Sumber Ilmu!
-
Sekolah Rakyat Kota Padang Jadi Etalase Program Presiden, Kolaborasi Kampus untuk Negeri!
-
Pemkab Agam Butuh 70 Alat Berat Bersihkan Material Banjir Bandang hingga Normalisasi Sungai