SuaraSumbar.id - Seorang pria paruh baya dilaporkan meninggal dunia usai terseret arus sungai saat sedang mencari ikan bersama tiga rekannya di Sungai Lubuk Kasai Kumpulan, Nagari Koto Kaciak, Kecamatan Bonjol, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat (Sumbar).
Informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman menyebutkan, korban diketahui bernama Iman (52), warga Jorong Tanjung Pangkal, Nagari Sungai Aua, Kecamatan Sungai Aur, Kabupaten Pasaman Barat.
Korban diduga kuat terseret derasnya aliran air sungai saat sedang menangkap ikan bersama tiga temannya pada Jumat (30/5/2025) malam.
“Korban dilaporkan hilang sekitar pukul 21.00 WIB. Setelah dilakukan pencarian sejak malam hingga pagi hari, jasad korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sekitar pukul 09.15 WIB oleh tim SAR Gabungan,” ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Pasaman, Desrianti, Sabtu (31/5/2025).
Peristiwa warga terseret arus sungai di Bonjol ini menambah panjang daftar korban jiwa akibat aktivitas penangkapan ikan yang tidak disertai dengan pengamanan diri di tengah cuaca ekstrem.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan saat beraktivitas di wilayah aliran sungai, terlebih di daerah rawan banjir dan hujan deras.
Desrianti menjelaskan, peristiwa bermula saat korban bersama tiga rekannya, yakni Sumantri (46) dan Supardi (59) yang merupakan warga Batang Saman, Pasaman Barat, serta Muasrizal (59) warga Kumpulan, Kecamatan Bonjol, melakukan aktivitas penangkapan ikan sejak pukul 17.00 WIB.
Nahasnya, sekitar pukul 21.00 WIB, korban tidak lagi terlihat oleh ketiga rekannya. Mereka pun melaporkan kejadian tersebut ke warga sekitar.
“Ketiga rekan korban menyatakan kehilangan jejak Iman dan segera melaporkan kejadian tersebut ke petugas. Laporan kami terima pada pukul 21.30 WIB. Tim langsung diterjunkan untuk melakukan pencarian malam itu juga,” ungkapnya.
Upaya pencarian pun dimulai. Tim sempat menemukan senter milik korban hanyut di sungai sekitar pukul 01.30 WIB. Ini menjadi petunjuk penting dalam memperkirakan lokasi keberadaan korban.
Pencarian dilanjutkan pada pagi harinya dengan menyisir area sekitar aliran sungai bersama Tim SAR Gabungan.
“Jasad korban ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi awal mereka menangkap ikan. Korban diduga kuat terseret arus deras dan tidak sempat menyelamatkan diri,” tambahnya.
Korban terseret arus sungai tersebut langsung dievakuasi ke Puskesmas terdekat untuk dilakukan proses identifikasi dan autopsi awal sebelum diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan di kampung halamannya.
Cuaca ekstrem dalam beberapa hari terakhir di wilayah Sumatera Barat, termasuk Kabupaten Pasaman, menjadi perhatian serius BPBD.
Hujan deras yang mengguyur sebagian besar wilayah sejak pekan lalu menyebabkan debit sungai meningkat dan membahayakan aktivitas masyarakat Pasaman di sekitar bantaran sungai.
Berita Terkait
-
3 Fakta Viral Penghulu di Sumbar, Berenang Seberangi Sungai Demi Layani Akad Nikah
-
5 Fakta Viral Bidan di Sumbar Berenang Seberangi Sungai Demi Obati Pasien, Baju Kering di Badan!
-
Misteri Mayat Membusuk di Kali Pesanggrahan: Sempat Dibawakan Makanan Mantan Istri!
-
Seorang Pria Paruh Baya Diciduk Polisi Usai Lalukan Rudapaksa Terhadap Anak SMP
-
Rekam Jejak Anggit Kurniawan Nasution, Dibatalkan MK dari Cawabup Pasaman Ulah Bohong Status Mantan Napi!
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar