Menariknya, ini bukan kali pertama sapi milik Eko Setiawan dipilih sebagai hewan kurban Presiden. Pada Idul Adha 2023, sapi jenis Limousin Cross miliknya juga dibeli Presiden Joko Widodo dengan harga mencapai Rp100 juta.
Dengan demikian, Eko menjadi satu dari sedikit peternak di Indonesia yang dua tahun berturut-turut dipilih oleh Presiden untuk menyediakan hewan kurban nasional.
Keberhasilan ini juga menunjukkan bahwa kualitas ternak dari Padang Panjang tidak kalah bersaing dengan daerah lain, bahkan mampu menarik perhatian langsung dari Presiden.
Selain menjadi simbol ibadah dan solidaritas sosial, pemilihan sapi kurban oleh Presiden dari peternak lokal juga menjadi cerminan perhatian negara terhadap kemajuan pertanian dan peternakan daerah.
Ke depan, Pemerintah Kota Padang Panjang berharap tren positif ini terus berlanjut, dengan semakin banyak peternak yang termotivasi meningkatkan kualitas ternak untuk bisa bersaing di level nasional.
Sebelumnya, Presiden Prabowo juga membeli sapi warga Kabupaten Padang Pariaman seharga Rp 75 juta. Berat sapi tersebut mencapai 930 kilogram.
Sapi tersebut berasal dari peternak asal Talo Gondan, Nagari Kurai Taji, Kecamatan Nan Sabaris, Kabupaten Padang Pariaman.
"Tahun ini Kabupaten Padang Pariaman mendapatkan sapi kurban dari Presiden, sebelumnya tidak ada," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (DPKH) Padang Pariaman Zulkhailisman di Parik Malintang, Jumat (23/5/2025).
Ia mengatakan, pemilihan sapi kurban dari orang nomor satu di Indonesia tersebut berdasarkan hasil seleksi yang dilakukan oleh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) itu.
Berdasarkan seleksi yang dilakukan tersebut, pihaknya menemukan sapi jenis peranakan Ongole, usia empat tahun, dengan berat mencapai 930 kilogram merupakan milik peternak Adrizal.
"Lalu Sekretariat Presiden melakukan penawaran jual beli dengan peternak melalui telepon video," katanya.
Sapi tersebut, lanjutnya lahir di Kecamatan Nan Sabaris dan merupakan hasil inseminasi buatan (IB) yang dilakukan oleh inseminator setempat.
Ia menyampaikan harga Rp75 juta tersebut di dalamnya telah termasuk pajak, biaya perawatan, hingga hari penyembelihan, serta pengiriman ke lokasi pemotongan yakni di Masjid Taqwa Sungai Geringging Nagari Malai III Koto, Kecamatan Sungai Geringging.
Menurutnya, pembelian sapi kurban dari Presiden Prabowo tersebut dapat meningkatkan motivasi peternak di Padang Pariaman, baik dalam meningkatkan populasi sapi maupun untuk penggemukan. (Antara)
Berita Terkait
-
Pendidikan Pasca Banjir Sumatra, JPPI: Banyak Sekolah Terendam Lumpur Hingga Hilang Terbawa Arus
-
Luhut Menghadap Prabowo di Istana, Ini Tiga Hal yang Dilaporkan
-
Tegaskan Polri Tetap di Bawah Presiden Prabowo, Habiburokhman: Saya Orangnya Pak Prabowo
-
KPK Undang Presiden Prabowo Hadiri Hakordia 2025, Tapi Jokowi Tak Masuk Daftar
-
Ratusan Nyawa Melayang, Mengapa Status Bencana Nasional Masih Menggantung?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Jalur Lubuk Basung-Bukittinggi via Kelok 44 Sudah Lancar, Sempat Putus Total Tertimbun Longsor
-
Doa Bersama di Jembatan Kembar Padang Panjang yang Dihantam Banjir Bandang, 40 Orang Meninggal
-
Sumbar Dapat Kuota Khusus BBM Solar untuk Penanganan Bencana, Ini Syarat Mendapatkannya
-
Janji Gubernur Jabar KDM di Padang, Bangun Kampung Baru untuk Korban Bencana Banjir Bandang
-
Curhat Korban Banjir Bandang Agam di Pengungsian: Kami Butuh Hunian Sementara Pak Presiden Prabowo!