SuaraSumbar.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), memasang early warning system (EWS) berupa sirine peringatan dini tsunami di Mandiangin, Kecamatan Kinali.
Langkah ini dilakukan sebagai upaya memperkuat mitigasi bencana tsunami di wilayah pesisir.
"Sirine ini berasal dari bantuan BPBD Provinsi. Hari ini kami memasangnya di Mandiangin Nagari, Kecamatan Kinali," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Pasaman Barat, Zulkarnain, Kamis (28/11/2024).
Alat peringatan ini dinilai sangat penting bagi masyarakat pesisir untuk mengantisipasi potensi tsunami. Saat ini, dari sembilan unit sirine yang dimiliki Pasaman Barat, hanya dua yang berfungsi, yakni di Mandiangin dan Sasak, Kecamatan Sasak Ranah Pasisia.
BPBD Pasaman Barat berencana menambah sirine peringatan dini di sepanjang garis pantai yang membentang sejauh 152 kilometer dan dihuni oleh sekitar 80 ribu jiwa. Selain sirine, kebutuhan shelter tsunami untuk evakuasi warga juga mendesak.
Saat ini, Pasaman Barat hanya memiliki satu shelter tsunami di Maligi, Kecamatan Sasak Ranah Pasisia. Shelter tersebut berukuran 12x12 meter dengan kapasitas maksimal 800 orang.
Namun, lokasi-lokasi seperti Katiagan Kinali, Pulau Panjang, Sikilang, dan Sikabau juga membutuhkan shelter serupa untuk melindungi warga.
"Akses jalan menuju daerah pesisir masih menyisir pantai, sehingga jika terjadi tsunami, warga akan kesulitan keluar menyelamatkan diri. Karena itu, keberadaan shelter sangat penting," jelas Zulkarnain.
Pasaman Barat dikenal sebagai salah satu wilayah rawan bencana di Sumatera Barat. Selain tsunami, ancaman lainnya termasuk banjir, longsor, dan gempa. Untuk mengurangi risiko, BPBD terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya mitigasi bencana.
Upaya lain yang dilakukan adalah membentuk kelompok siaga bencana di tingkat nagari menggunakan anggaran desa.
"Mitigasi dan keberadaan kelompok siaga bencana ini sangat penting untuk meminimalkan dampak bencana di masa depan," tutup Zulkarnain. (antara)
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Pasang Sirine Peringatan Dini, Pasaman Barat Perkuat Mitigasi Tsunami
-
Soroti Kasus Tambang Ilegal di Solok Selatan, Anggota DPR Rahmat Saleh: Jangan Menimbulkan Perpecahan di Internal APH!
-
Ramlan Nurmatias Klaim Menangkan Pilkada Bukittinggi 2024: Kita Tunggu Hasil Resmi KPU!
-
PDIP Cetak Hattrick di Pilkada Dharmasraya, Alex Indra Lukman: Ini Bukti Kepercayaan Masyarakat!
-
Dugaan Politik Uang di Pilkada Kota Payakumbuh 2024, Tim Supardi-Tri Venindra Lapor Bawaslu!