SuaraSumbar.id - Banjir yang melanda Kecamatan Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, telah mengakibatkan kerusakan pada puluhan rumah dan berdampak di enam nagari.
Banjir yang dipicu oleh luapan Sungai Batang Unggan ini merendam serta merusak rumah warga dan fasilitas umum, dengan data sementara dari BPBD Kabupaten Sijunjung mencatat 21 rumah rusak ringan, 1 rumah rusak berat, dan 2 fasilitas umum terdampak.
Jumlah warga yang terdampak banjir tersebar di enam nagari, yaitu:
1. Nagari Unggan: 160 KK / 640 jiwa
2. Nagari Silantai: 146 KK / 584 jiwa
3. Sumpur Kudus: 80 KK / 320 jiwa
4. Sumpur Kudus Selatan: 50 KK / 200 jiwa
5. Manganti: 65 KK / 195 jiwa
6. Sisawah: 150 KK / 600 jiwa
Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Sijunjung, Maifrizon, turun langsung ke lokasi terdampak di Nagari Mangganti untuk memantau kondisi dan memberikan dukungan kepada warga. Di lokasi tersebut, ia menyaksikan rumah warga yang hancur total akibat derasnya banjir.
Baca Juga: Rumah Hanyut Diterjang Banjir Bandang, Nenek dan 7 Cucu di Sijunjung Berjuang Bertahan Hidup
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Minangkabau menyebutkan bahwa banjir diakibatkan oleh cuaca ekstrem yang dipicu oleh fenomena Indian Ocean Dipole (IOD) positif dan adanya sirkulasi siklonik di sekitar Sumatera Barat.
Prakirawan BMKG, Raafi'i Darojat Triyoga, menyatakan bahwa kondisi ini menyebabkan hujan deras terus-menerus pada pukul 18.00 - 21.00 WIB di kawasan tersebut.
BMKG juga memperingatkan adanya potensi hujan ringan hingga sedang pada malam ini dan esok hari, yang berpotensi memperparah kondisi banjir di wilayah terdampak.
Kebutuhan mendesak bagi korban banjir di antaranya adalah perlengkapan keluarga, pakaian anak-anak, tenda, kasur, selimut, makanan, serta sandang untuk dewasa dan anak-anak.
Diharapkan bantuan dari berbagai pihak segera datang untuk mendukung pemulihan pasca-banjir di Sumpur Kudus dan sekitarnya.
Baca Juga: Pemprov Sumbar Kirim 2,8 Ton Beras untuk Korban Banjir Bandang di Sijunjung
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Banjir Bandang Landa Sukabumi, Kemensos Langsung Salurkan Bantuan Logistik
-
Raja Spanyol Dilempari Lumpur saat Kunjungi Korban Banjir Valencia
-
Hujan Setahun Turun dalam 8 Jam Saja! Update Korban Banjir Dahsyat Spanyol Jadi 158 Jiwa
-
Korban Banjir Bandang Spanyol Terus Bertambah: 95 Tewas, Ratusan Hilang, Kota-Kota Terendam Lumpur
-
Banjir Dahsyat Spanyol: 51 Tewas, Ratusan Terjebak
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Brimob Polda Sumbar Terjunkan Pasukan Jaga Kamtibmas Pilkada 2024
-
Dramatis! Harimau Sumatera Dehidrasi Terperangkap Jerat di Solok, Begini Kondisinya
-
Teror Warga, Harimau Sumatera Masuk Perangkap di Solok
-
Pengiriman Pupuk Bersubsidi Ilegal dari Sumbar Digagalkan Polres Mukomuko
-
Durasi Debat Pilgub Sumbar 2024 Dinilai Terlalu Panjang, Program Kerja Tidak Mendalam!