SuaraSumbar.id - Komitmen BRI dalam mendukung pembangunan berkelanjutan kembali mendapatkan apresiasi berupa penghargaan dalam kategori Community Empowerment and Development, dalam Anugerah ESG Republika 2024, di Hotel Westin, Jakarta Selatan, Kamis (19/9/2024).
Hadir langsung menerima penghargaan tersebut, Direktur Retail Funding and Distribution BRI, Andrijanto.
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas upaya BRI dalam mengintegrasikan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam strategi bisnisnya.
Republika memberikan apresiasi kepada perusahaan dan lembaga yang telah berhasil menerapkan prinsip-prinsip ESG dengan baik melalui Anugerah ESG Republika. Pendaftaran untuk penghargaan ini dibuka dari 25 Juli hingga 7 September 2024, dan dinilai oleh dewan juri yang memiliki kepakaran di bidang ESG.
Pada kesempatan terpisah, Direktur Utama BRI, Sunarso mengungkapkan, perseroan sendiri saat ini memiliki strategi untuk fokus di segmen UMKM dengan mengedepankan “Pemberdayaan Berada di Depan Pembiayaan”.
“Sesungguhnya, UMKM kita itu lebih membutuhkan edukasi daripada advokasi, karena advokasi sebenarnya menempatkan UMKM di bawah. Di bawah bank, di bawah lembaga pembiayaan. Jika edukasi sebenarnya menempatkan UMKM sejajar dengan bank sebagai mitra,” ujar Sunarso.
Menurutnya, terdapat lima hal yang perlu diedukasi kepada UMKM. Pertama, tentang spirit atau semangat kewirausahaan.
“Karena pelaku UMKM sangat banyak sehingga masih beragam level-nya,” ujar Sunarso.
Kedua yaitu tentang kemampuan mereka melakukan administrasi dan manajerial. Menurut Sunarso hal ini merupakan pekerjaan rumah yang penting. Kedua hal tersebut masih merupakan area yang sangat luas untuk dikerjakan.
Baca Juga: Dari Sampah Jadi Rupiah, Inovasi Warga Desa Kelawi Diganjar Penghargaan Desa BRILiaN
Ketiga, tentang aksesibilitas UMKM terhadap informasi, pasar, teknologi dan pendanaan. Keempat, Sunarso mengatakan UMKM juga harus diedukasi soal keberlanjutan. Baik itu tentang keberlanjutan bisnis, terlebih juga keberlanjutan lingkungan.
Kelima, Sunarso menekankan pentingnya edukasi soal prinsip Good Corporate Governance kepada UMKM.
“Kita perlu educate UMKM untuk menjalankan bisnis dengan prinsip-prinsip GCG dengan baik. Itulah yang akan menjadikan UMKM bertumbuh dan berkembang berkelanjutan,” tandasnya.
Direktur Republika, Nur Hasan Murtiaji menyatakan bahwa penerapan ESG merupakan langkah strategis yang tidak hanya berorientasi pada keberlangsungan bisnis, tetapi juga berperan dalam pelestarian lingkungan dan peningkatan kesejahteraan sosial.
Hasan menekankan bahwa ESG adalah pilar penting untuk keberlanjutan bisnis yang menekankan pentingnya menjaga lingkungan, memberikan kontribusi positif bagi kesejahteraan masyarakat, serta memastikan kepatuhan terhadap tata kelola perusahaan yang baik.
"Mengimplementasikan praktik ESG berarti berkomitmen pada keberlanjutan ekonomi," ujar Hasan.
Berita Terkait
-
NPL Terjaga, BRI Perkuat Penyaluran KUR dengan Strategi Selektif
-
Tahun Ini Peringkat ESG BRI oleh S&P Mengalami Peningkatan Signifikan
-
Buka Tabungan BRI Junio Rencana untuk Anak, Ini Langkah-langkahnya
-
Berdayakan UMKM, BRI Memboyong MINIMIZU dalam Pameran Kriyanusa 2024
-
Marak Penipuan Online, Yuk Kenali Channel Resmi Contact BRI
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KLH Segel 5 Tambang di Sumbar, Diduga Picu Banjir DAS Batang Kuranji Padang
-
72 Korban Bencana Hidrometeorologi di Agam Belum Ditemukan, Pencarian Dikebut Pakai Alat Berat
-
Parah! Kematian Ikan Danau Maninjau Tembus 1.428 Ton, Petani Merugi Rp 32,86 Miliar
-
Danantara dan BP BUMN Konsolidasikan 1.000 Relawan BUMN di Sumatra, Dukung Pemulihan Warga Terdampak
-
BRI Terjunkan Berbagai Bantuan kepada Masyarakat Terdampak Bencana di Sumatera