SuaraSumbar.id - Polisi telah menetapkan Indra Septiarman (26) sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan Nia Kurnia Sari (18), seorang gadis penjual gorengan yang ditemukan terkubur di Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman.
Indra, yang merupakan warga Korong Pasar Surau, Nagari Guguak, Kecamatan 2×11 Enam Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman, saat ini masih dalam pelarian dan diburu oleh pihak kepolisian.
Terbaru, warga setempat sempat melihat tersangka di kawasan Padang Kabau, Kayu Tanam, pada Senin (16/9/2024) pagi.
Seorang warga bernama Masrianto mengungkapkan bahwa ia bersama beberapa warga lain melihat Indra Septiarman berada di sebuah pondok, hanya mengenakan celana tanpa baju.
"Saya melihat pelaku di pondok sekitar pukul 05.40 WIB. Namun, saat itu dia langsung melarikan diri," ungkap Masrianto kepada wartawan.
Pelarian pelaku terpantau mengarah ke jurang dan sungai, namun jejaknya hilang di sekitar aliran sungai.
Mendapat laporan dari warga, pihak kepolisian langsung bergerak cepat namun gagal menangkap pelaku yang sudah terlebih dahulu melarikan diri. Hingga kini, Indra masih diburu oleh tim gabungan dari Polres Padang Pariaman dan Polda Sumbar.
Polisi sebelumnya telah melakukan berbagai upaya, termasuk menggerebek beberapa rumah di sekitar nagari setempat pada Sabtu (14/9).
Wakapolres Padang Pariaman dan tim khusus juga ikut serta dalam penggerebekan tersebut. Namun, Indra berhasil lolos dari penangkapan.
Baca Juga: Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Muncul di Permukiman Warga
Pada Minggu (15/9), tim polisi menemukan sebuah tas ransel hitam yang diduga milik pelaku di dalam hutan. Di dalam tas tersebut ditemukan berbagai perlengkapan seperti selimut, senjata, serta KTP orang tua pelaku. Penemuan ini menjadi petunjuk penting dalam upaya pengejaran.
Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Dwi Sulistyawan, mengatakan bahwa polisi telah membentuk tim khusus untuk mempercepat penangkapan pelaku. Namun, diakui bahwa pelaku lebih menguasai medan pelarian, sehingga menyulitkan pengejaran.
"Kendala utama kami adalah pelaku menguasai medan sehingga lebih mudah melarikan diri," jelas Dwi.
Meski begitu, polisi terus berusaha dengan maksimal, termasuk melibatkan anjing pelacak dalam upaya pencarian.
Pihak kepolisian berharap dukungan dan doa dari masyarakat agar pelaku segera tertangkap dan kasus ini dapat segera diselesaikan.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Muncul di Permukiman Warga
-
Persembunyian Tersangka Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Ditemukan di Padang Pariaman
-
Polisi Temukan Cangkul dan Pakaian Bernoda Tanah, Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Masih Diburu
-
Sandal dan Pakaian Jadi Petunjuk, Perburuan Pembunuh Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman Dipersempit
-
Tersangka Pembunuhan Nia di Padang Pariaman Jadi Viral, Polisi Kejar di Lokasi Persembunyian
Terpopuler
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- Pemain Arsenal Pilih Bela Timnas Indonesia Berkat Koneksi Ayahnya dengan Patrick Kluivert?
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
- Setajam Moge R-Series, Aerox Minggir Dulu: Inikah Wujud Motor Bebek Yamaha MX King 155 Terbaru?
- Cara Membedakan Sepatu Original dan KW, Ini 7 Tanda yang Harus Diperiksa
Pilihan
-
Data Pribadi RI Diobral ke AS, Anak Buah Menko Airlangga: Data Komersil Saja!
-
Rafael Struick Mandul, Striker Lokal Bersinar Saat Dewa United Gilas Klub Malaysia
-
5 Rekomendasi HP Murah Chipset Snapdragon Kuat untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED untuk Gaming, Pilihan Terbaik Juli 2025
-
Vietnam Ingin Jadi Tuan Rumah Piala Dunia, Tapi Warganya: Ekonomi Aja Sulit!
Terkini
-
Kekeringan Makin Parah, Ratusan Warga Pangkalan Limapuluh Kota Gelar Salat Minta Hujan
-
Waspada Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi, Bendungan Cangkiang di Agam Dikeruk
-
BRI Rayakan Hari Anak Nasional dengan Edukasi Karakter Anak melalui Program Agroedukasi
-
Kurir Narkoba Loloskan 4 Kg Sabu Lewat BIM, BNNP Ungkap Kelemahan Pengawasan Bandara
-
Sumbar Bakal Punya Pusat Rehabilitasi Narkoba Pakai Metode TC dari Amerika, Ini Penjelasan BNNP