SuaraSumbar.id - Puluhan ribu jemaah Tarekat Syattariyah di Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat, baru saja merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah pada Jumat, 12 April 2024, yang jatuh dua hari setelah keputusan pemerintah dan sebagian besar Organisasi Kemasyarakatan (Ormas) Islam, serta empat hari setelah jamaah Naqsabandiyah.
Menurut Dramendra, seorang tokoh muda Syattariyah di Kabupaten Sijunjung, dan juga Sekretaris Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerindra setempat, jamaah Syattariyah di daerah ini mengikuti proses hisab dan rukyat dengan mata telanjang untuk menentukan awal bulan Syawal, tanpa menggunakan peralatan teknologi canggih.
"Kemarin bulan itu tidak terlihat, sebagaimana laporan dari beberapa daerah lainnya juga," ujarnya, dikutip hari Sabtu (13/4/2024).
Dramendra menyampaikan bahwa jamaah Syattariyah tersebar di hampir seluruh Nagari hingga tingkat jorong di Kabupaten Sijunjung dan mengambil pendekatan yang berbeda dalam menghitung awal bulan Islami, yang mengakibatkan perayaan Idul Fitri yang lebih lambat.
Baca Juga: Ribuan Pengunjung Padati Pasia Tiku Selama Libur Idul Fitri 1445H
Meskipun ada perbedaan dalam penentuan tanggal Idul Fitri, Dramendra menegaskan bahwa jamaah Syattariyah menghormati keputusan pemerintah dan tidak mempersoalkan perbedaan tersebut.
"Kami juga menghargai keputusan pemerintah yang berlebaran terlebih dahulu dari kami, bagi kami itu tidak menjadi persoalan, bagaimana kita saling menghargai perbedaan yang ada saja," kata Dramendra.
Tarekat Syattariyah, yang dibawa dan dikembangkan oleh ulama asal Kabupaten Padang Pariaman, Syekh Burhanuddin pada abad ke-17, merupakan salah satu dari dua tarekat besar yang tumbuh di Ranah Minang dan terus dikembangkan serta dipertahankan hingga saat ini.
Perayaan Idul Fitri yang unik ini menunjukkan kekayaan dan keragaman praktik keagamaan di Indonesia, khususnya di Sumatera Barat.
Kontributor : Rizky Islam
Baca Juga: Pasaman Barat Rayakan Lebaran dengan Pesta Pantai Sasak
Berita Terkait
Komentar
Pilihan
-
Daftar 13 Gugatan Pilkada 2024 dari Kabupaten dan Kota, Pilgub Sumbar Tanpa Gugatan!
-
Profil Vasko Ruseimy, Bakal Calon Wakil Gubernur Sumatera Barat
-
Netizen: Kenapa Bukan Tom Lembong Saja Jadi Cawapres Anies Baswedan?
-
Anies Baswedan: Rizal Ramli Adalah Putra Tanah Minang yang Jadi Pejuang
-
Inikah Para Konglomeratnya? Janji Anies Baswedan Kejar Pajak 100 Orang Terkaya
Terkini
-
Kejutan Saldo DANA Gratis Hari Ini, Cek Link Resmi DANA Kaget Sebelum Kehabisan!
-
Petani di Sumbar Diminta Tanam Padi Serentak, Apa Manfaatnya?
-
Pemkab Padang Pariaman Batasi Jam Operasional Hiburan Malam, MUI Beri Dukungan Penuh!
-
BRI Sediakan Banknotes untuk Living Cost Jemaah Haji 2025
-
Rebut Rezeki Gratis Menjelang Siang, Klik Link Saldo DANA Kaget Selasa 15 April 2025!
-
Rezeki Instan di Ujung Jari, Ini Cara Klaim Link DANA Kaget 15 April 2025!
-
Hery Gunardi Terpilih Menjadi Ketua Umum PERBANAS 5 Tahun Kedepan
-
Wacana Pembatasan Jam Hiburan Malam di Sumbar, Ini Alasannya
-
Cuan Tambahan Awal Pekan, Klaim Saldo DANA Kaget 14 April 2025 Lewat Link Ini!
-
Link DANA Kaget Terbaru 14 April 2025, Buruan Ambil Rezekimu!
-
RUPST Setujui Buyback Saham, BRI Gelontorkan Rp3 Triliun
-
Bisnis Kuliner UMKM Ini Makin Berkembang Berkat Pemberdayaan dari BRI
-
Kisah Inspiratif Fitri, Penjual Online Jadi Eksportir Songket Berkat BRI
-
Pasaman Diguncang Gempa 4,3 Magnitudo, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami!
-
Warung Bu Sum Sate Kere Beringharjo: Makin Berkembang Berkat KUR BRI