SuaraSumbar.id - Kecelakaan beruntun melibatkan tiga kendaraan terjadi pada Jumat (5/4/2024) siang, sekitar pukul 14.30 WIB, di Jalan Lintas Padang-Bukittinggi, khususnya di kawasan Padang Lua, saat dilakukan uji coba sistem one way atau jalan satu arah. Insiden ini melibatkan satu unit truk dan dua unit mini bus.
Detail kronologis kecelakaan dan kondisi korban saat ini masih dalam penyelidikan. Tim Satuan Lalu Lintas Polres Bukittinggi segera merespon dan telah tiba di lokasi untuk menginvestigasi kejadian serta melakukan penanganan lebih lanjut.
Uji coba sistem satu arah ini merupakan bagian dari upaya Ditlantas Polda Sumatera Barat (Sumbar) untuk mengurangi kemacetan, khususnya menjelang periode mudik Lebaran 2024.
Uji coba yang dimulai pada pukul 14.00-17.00 WIB tersebut merupakan inisiatif untuk mengevaluasi efektivitas sistem one way di jalur vital antara Padang dan Bukittinggi.
Baca Juga: Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi, Banyak Mobil Terjebak
Rute yang terlibat dalam uji coba ini dimulai dari Simpang Sicincin Padang Pariaman menuju Padang Panjang dan berakhir di Padang Lua Bukittinggi untuk kendaraan dari arah Padang.
Sementara itu, kendaraan dari arah Bukittinggi mengikuti rute yang melewati Malalak, Koto Mambang, Sicincin Padang Pariaman, hingga ke Padang.
Pemerintah dan pihak terkait berharap sistem one way ini akan mengurangi potensi kemacetan yang sering terjadi selama musim mudik, dengan aturan diberlakukan secara khusus mulai dari 7 hingga 9 April 2024 untuk kendaraan yang bergerak dari Bukittinggi menuju Padang dan sebaliknya.
Setelah lebaran, sistem one way akan kembali diterapkan dari 11 hingga 15 April dengan rute yang sama.
Insiden kecelakaan ini menyoroti pentingnya keselamatan dalam pengujian dan implementasi rekayasa lalu lintas, serta menjadi perhatian bagi para pengguna jalan untuk lebih berhati-hati selama periode uji coba dan penerapan sistem one way ini.
Baca Juga: Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi Lumpuhkan Jalur Padang Panjang - Bukittinggi
Otoritas lalu lintas mengimbau masyarakat untuk mengikuti arahan dan rambu-rambu lalu lintas guna mencegah terjadinya kecelakaan serupa di masa yang akan datang.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Pesawat Kargo DHL Tabrak Rumah di Vilnius, Satu Pilot Tewas
-
Pemulangan 7 Jenazah WNI Korban Kecelakaan di Sarawak Terkendala Biaya
-
Kecelakaan Maut di Malaysia, 7 WNI Asal Lombok Tewas
-
Awas Rem Blong! 8 Langkah Mencegah Tragedi di Jalan
-
Tiga Kru tvOne yang Meninggal Akibat Kecelakaan di Tol Pemalang Terima Manfaat BPJS Ketenagakerjaan
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Solok Selatan, Sahroni Tekankan Hal Ini di Polda Sumbar
-
Perintah Kapolri, Propam dan Irwasum Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
-
Detik-detik AKP Dadang Tembak Mati AKP Ulil, Kompolnas: Kapolres Solok Selatan Berlindung di Ruang Tengah!
-
Lokasi Tambang Galian C Ilegal, Diduga Pemicu Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, 10 Bus Pariwisata di Sumbar Tak Laik Jalan