SuaraSumbar.id - Di tengah kesucian bulan Ramadan 1445 H, tiga pemuda di Pariaman Tengah, Kota Pariaman, Sumatera Barat, nekat menggelar pesta sabu di rumah salah satu tersangka berinisial JS.
Kejadian ini berlangsung saat umat Islam lainnya tengah melaksanakan ibadah sholat tarawih, menunjukkan pengabaian terhadap nilai-nilai keagamaan dan sosial di masyarakat.
Kapolres Pariaman mengungkapkan dalam jumpa pers pada Senin (25/3/2024), ketiga pemuda tersebut, JS, KT, dan RW, ditangkap dalam kondisi setengah sadar.
Penemuan barang bukti meliputi kaca pirek, plastik klip berisi sabu, dan bong buatan dari botol plastik menandakan aktivitas ilegal mereka.
"Ketiganya dikenal sebagai pemuda pengangguran, dan salah satunya, JS, merupakan resedivis dalam kasus serupa," jelas Kapolres.
Ketiga pemuda tersebut kini menghadapi ancaman hukuman yang berat, berkisar antara empat tahun hingga dua puluh tahun penjara, sebagai konsekuensi dari perbuatan mereka.
Dalam pengembangan kasus ini, Polres Pariaman juga berhasil mengamankan seorang bandar sabu berinisial AR, yang diduga menyuplai narkoba kepada ketiga pemuda tersebut.
AR ditangkap berdasarkan bukti-bukti yang mencakup chat dan transaksi antara dirinya dengan JS, tidak jauh dari lokasi pesta sabu.
Penggeledahan di rumah AR mengungkap sejumlah paket sabu dan barang bukti narkoba lainnya, menetapkan statusnya sebagai bandar dalam jaringan peredaran sabu di wilayah tersebut.
Baca Juga: Kronologi Artis Ditangkap Terkait Kasus Narkoba di Agam saat Mau Isap Sabu
Dengan bukti yang cukup, AR menghadapi ancaman hukuman seumur hidup, menunjukkan keseriusan hukum dalam menangani kasus penyalahgunaan narkotika.
Saat ini, semua tersangka telah diamankan di Mapolres Pariaman untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut dan proses hukum yang berlaku.
Kejadian ini menambah daftar panjang kasus penyalahgunaan narkotika di Indonesia, khususnya di bulan suci Ramadan, dan menggarisbawahi tantangan yang dihadapi oleh pemerintah dan aparat keamanan dalam upaya pemberantasan narkoba di tengah masyarakat.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Kronologi Artis Ditangkap Terkait Kasus Narkoba di Agam saat Mau Isap Sabu
-
Mensos Tri Rismaharini Tawarkan Pekerjaan untuk Ahli Waris Korban Bencana di Padang Pariaman
-
Gelar Pesta Sabu, Cewek Penyanyi Organ Tunggal di Agam Diciduk Polisi
-
Dilarang Main Petasan di Pariaman, Pedagang Mercon Dihantui Sanksi
-
Risma Tawarkan Ahli Waris Korban Longsor Meninggal Dunia di Padang Pariaman Kerja di Balai Kemensos, Ini Alasannya
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Konflik Harimau Sumatera di Agam Makin Menjadi-jadi, BKSDA Sumbar Tangani 3 Titik Sekaligus!
-
CEK FAKTA: RUU KUHAP Baru Bolehkan Aparat Tangkap Siapa Saja Tanpa Bukti, Benarkah?
-
Semen Padang FC Akhirnya Menang Usai Berkali-kali Kalah Beruntun, Kalahkan Persijap 2-1
-
900 Ijazah Tertahan di Bukittinggi, Ombudsman Sumbar Desak Sekolah Umumkan Pengambilan Gratis!
-
Bupati Limapuluh Kota Kaget Harga Ekstrak Gambir di India Melonjak: Harga dari Petani Sumbar Murah!