SuaraSumbar.id - Menunaikan ibadah haji merupakan salah satu Rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap muslim yang memiliki kemampuan.
Sebagai ibadah yang memiliki derajat tinggi, pelaksanaan haji diatur dengan rukun-rukun tertentu yang harus dipenuhi agar ibadah tersebut sah di mata Allah SWT.
Mengacu pada Ensiklopedia Fikih Indonesia: Haji & Umrah karya Ahmad Sarwat, haji didefinisikan sebagai kegiatan menyengaja mendatangi Ka'bah untuk melaksanakan serangkaian amalan tertentu di waktu yang telah ditentukan dengan niat ibadah kepada Allah SWT. Kepatuhan terhadap rukun haji menjadi penentu sah tidaknya ibadah haji seseorang.
Empat Pendapat Mazhab tentang Rukun Haji
Baca Juga: Bacaan Arab Latin Doa Setelah Sholat Tarawih, Amalan Penuh Berkah di Bulan Ramadhan
Perbedaan pandangan antara mazhab dalam menetapkan rukun haji menunjukkan keragaman interpretasi dalam Islam.
Mazhab Hanafi misalnya, menetapkan hanya dua rukun haji: wukuf di Arafah dan Tawaf Ifadah.
Sementara itu, Mazhab Maliki dan Hambali menambahkan berihram dan Sa'i antara Shafa dan Marwah sebagai rukun haji.
Mazhab Syafi'i lebih detail lagi dengan menambahkan menggundulkan rambut dan tertib sebagai rukun haji.
Rukun Haji yang Harus Dipenuhi:
Baca Juga: Doa Keluar Rumah, Bukan Sekadar Ritual
1. Ihram: Memasuki keadaan ihram merupakan langkah pertama dalam ibadah haji, ditandai dengan niat yang diucapkan oleh jemaah haji.
2. Wukuf di Arafah: Merupakan momen puncak dalam ibadah haji, dimana para jemaah berkumpul di padang Arafah untuk berdoa dan berzikir kepada Allah SWT.
3. Tawaf Ifadah: Jemaah haji mengelilingi Ka'bah sebanyak tujuh putaran sebagai simbolisasi rasa cinta dan kepatuhan kepada Allah SWT.
4. Sa'i: Berlari-lari kecil atau berjalan kaki antara bukit Shafa dan Marwah, mengenang perjuangan Hajar dalam mencari air untuk Ismail.
5. Tahallul: Mencukur atau memotong sebagian rambut sebagai tanda keluar dari keadaan ihram dan telah menyelesaikan sebagian besar rangkaian ibadah haji.
6. Tertib: Melaksanakan semua rukun haji secara berurutan dan sesuai tata cara yang telah ditetapkan.
Kesadaran dan kepatuhan terhadap rukun-rukun ini menjadi kunci bagi jemaah haji dalam menunaikan ibadahnya dengan sah dan memperoleh keutamaan. Menjalani setiap prosesi dengan hati yang ikhlas dan penuh kesadaran akan meningkatkan nilai ibadah di sisi Allah SWT.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Gelar Doa Bersama di Masa Tenang, Timses RK-Suswono: Daripada Pasang Billboard
-
Dari Hati ke Bilik Suara: Doa Memilih Pemimpin yang Peduli Rakyat
-
Contoh Doa Hari Guru 2024 yang Menyentuh Hati
-
Ucapan Untuk Orang Sakit Lengkap dengan Doa Kesembuhan yang Dianjurkan
-
Pakai Pakaian Hitam, Mees Hilgers Banjir Ribuan Doa: Semoga...
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
48 TPS Pilkada 2024 di Agam Rawan Bencana, Ini Penjelasan Bawaslu
-
Soal Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Ini Desakan Ketua MPR RI
-
Soroti Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kompolnas: Perketat Tes Psikologi Personel Pegang Senjata!
-
Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Solok Selatan, Sahroni Tekankan Hal Ini di Polda Sumbar
-
Perintah Kapolri, Propam dan Irwasum Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan