SuaraSumbar.id - Tingginya curah hujan yang terjadi sejak Kamis (7/3) di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, menyebabkan luapan air Sungai Batang Pasaman yang mengakibatkan banjir di berbagai daerah, termasuk Nagari Aia Gadang, Kecamatan Pasaman.
Keadaan ini mengharuskan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasaman Barat melakukan evakuasi jenazah menggunakan perahu karet rafting, Jumat (8/3/2024).
Jenazah tersebut, yang berasal dari Kabupaten Agam, hendak dikebumikan di Ujung Gading, Pasaman Barat.
"Mobil ambulans tidak bisa melalui lokasi Batang Pasaman karena banjir setinggi 1 meter," ujar Afrizal, Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Pasaman Barat.
Ia menjelaskan, karena kendaraan roda dua maupun roda empat tidak bisa melewati genangan air, jenazah terpaksa dievakuasi menggunakan perahu karet.
Setelah berhasil melewati genangan, jenazah kemudian dibawa menggunakan mobil ke lokasi pemakaman di Ujung Gading.
Saat ini, kondisi banjir juga telah memutuskan arus transportasi dari Ujung Gading ke Simpang Empat, menambah daftar panjang dampak dari hujan deras yang mengguyur daerah tersebut.
Selain banjir di Nagari Aia Gadang, kondisi serupa terjadi di beberapa lokasi lain di Pasaman Barat, termasuk jalan terban di Jorong Limpato Kenagarian Kajai, Kecamatan Talamau, yang mengakibatkan terputusnya arus lalu lintas Simpang Empat-Talu.
Bencana alam lainnya mencakup jembatan putus di Rura Patontang, Kecamatan Koto Balingka, dan banjir yang menghanyutkan satu unit rumah di Aek Napal, Kecamatan Ranah Batahan.
Baca Juga: Banjir di Kabupaten Agam: 50 Rumah Terendam Akibat Luapan Sungai Batang Sapan
Afrizal menambahkan, "Tim gabungan telah turun ke lapangan memberikan bantuan. Data jumlah rumah yang terendam masih dalam pendataan."
Kejadian ini menunjukkan betapa parahnya dampak dari curah hujan tinggi yang melanda Kabupaten Pasaman Barat, memerlukan respons cepat dan efektif dari BPBD serta instansi terkait lainnya dalam menghadapi bencana banjir dan longsor.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Banjir di Kabupaten Agam: 50 Rumah Terendam Akibat Luapan Sungai Batang Sapan
-
Tragedi Longsor di Kabupaten Pesisir Selatan: 10 Warga Hilang Tertimbun
-
Bayi Lahir saat Banjir di Pasaman Barat, Diazankan Polisi
-
Banjir di Kota Padang, 2.000 Warga Terdampak di Kelurahan Dodok Tunggul Hitam
-
Jalan Provinsi di Pasaman Barat Terban Usai Diterjang Longsor, Lalu Lintas Simpang Empat-Talu Putus Total
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Kronologi Penemuan 6 Nelayan Hilang di Pasaman Barat, Semuanya Selamat!
-
CEK FAKTA: Lowongan Kerja Petugas Haji 2025/2026 Viral, Benarkah?
-
Kasus HIV di Padang Merosot Tajam, Ini Cara Dinkes Stop Penyebarannya!
-
Terjebak Banjir, Warga Padang Dievakuasi SAR dengan Perahu Karet!
-
Kapal Nelayan Hilang di Air Bangis Pasaman Barat, Basarnas Kerahkan Tim!