SuaraSumbar.id - zBencana alam berupa banjir dan longsor melanda Kabupaten Limapuluh Kota, Provinsi Sumatera Barat, pada Sabtu, 9 Desember 2023, menyebabkan kerusakan signifikan pada rumah-rumah warga.
Menurut Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Limapuluh Kota, Rahmadinol, kejadian ini disebabkan oleh hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah tersebut dari pukul 14.00 hingga 16.00 WIB.
Daerah yang terkena dampak terparah adalah Jorong Aie Angek, Nagari Koto Tinggi, Kecamatan Gunuang Omeh.
“Tim kami mendapat informasi mengenai bencana ini pada pukul 18.16 WIB, dan langsung bergerak ke lokasi untuk penanganan darurat,” kata Rahmadinol, dikutip hari Senin (11/12/2023).
Baca Juga: Longsor di Kabupaten Limapuluh Kota Merusak 3 Rumah, Satu Keluarga Mengungsi
Rahmadinol mengungkapkan bahwa akibat bencana ini, tiga rumah warga mengalami kerusakan akibat longsor, dengan estimasi kerugian mencapai Rp20 juta.
“Satu unit rumah rusak berat, sementara dua unit lainnya mengalami kerusakan ringan,” ujarnya. Longsor yang terjadi memiliki ketinggian sekitar 2 meter dengan panjang mencapai 12 meter.
Selain longsor, empat rumah lainnya terendam banjir dengan ketinggian air lebih dari 30 cm. Rahmadinol menekankan pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap potensi banjir dan longsor, terutama selama musim hujan.
“Kami mengimbau warga untuk tidak membangun rumah di area perbukitan atau di atas tanah timbunan, guna menghindari risiko bencana serupa di masa depan,” tutupnya.
Kondisi ini menyoroti pentingnya upaya peningkatan kesiapsiagaan dan mitigasi bencana di wilayah rawan seperti Kabupaten Limapuluh Kota, terutama menghadapi musim hujan yang kerap membawa potensi bencana alam.
Baca Juga: Tiga Kecamatan di Kabupaten Agam Terdampak Bencana Tanah Longsor dan Banjir Bandang
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Kunjungan Kerja ke BPBD Provinsi DIY, Fikri Faqih Dorong Revisi UU Penanggulangan Bencana
-
Ratusan Ribu Panggilan Darurat 112 Diterima BPBD DKI: Ternyata Cuma Orang Iseng Call Prank!
-
Banjir Bandang Melanda Sukabumi, 91 Ribu Jiwa Terdampak
-
BPBD DKI Sebut Cuaca Ekstrem di Jakarta Berlangsung Sampai 11 Maret 2025, Masyarakat Diminta Waspada
-
Tepis Ucapan Legislator PSI soal Alat Peringatan Dini Banjir Rusak, BPDB DKI: Berfungsi Normal
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
Terkini
-
Pasaman Diguncang Gempa 4,3 Magnitudo, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami!
-
Warung Bu Sum Sate Kere Beringharjo: Makin Berkembang Berkat KUR BRI
-
21 Orang Tewas Kecelakaan Selama Lebaran 2025 di Sumbar, 213 Orang Luka-luka!
-
Sukses Ekspor Berkat BRI, UMKM Asal Sidoarjo Raup Omzet Fantastis
-
BRI Bagikan Dividen Rp31,4 Triliun pada 10 April 2025