SuaraSumbar.id - Dampak erupsi Gunung Marapi tidak mengganggu aktivitas Proses Belajar Mengajar (PBM) siswa di Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar). Pelajar di daerah keberadaan gunung tersebut masih bersekolah seperti biasa hingga hari ini, Selasa (5/12/2023).
"Kegiatan sekolah tetap berlanjut karena saat ini agenda ujian sementara," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Agam, Isra.
Ia mengatakan, siswa disarankan untuk memakai masker dan tidak melakukan kegiatan di luar kelas.
Ini dalam mengantisipasi siswa terdampak Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), karena abu vulkanik.
"Saya telah menyampaikan kepada kepala sekolah agar siswa memakai masker dan tidak melakukan aktivasi di luar kelas," katanya.
Ia menambahkan, erupsi Gunung Marapi yang terjadi pada Minggu (3/12), tidak mengakibatkan kerusakan pada bangunan SD dan SMP.
Namun atap dan halaman sekolah diselimuti abu dan batu akibat erupsi Gunung Marapi tersebut.
"Atap sekolah dipenuhi abu dan pasir. Termasuk halaman sekolah," katanya.
Ia mengakui, jumlah sekolah terdekat dari Gunung Marapi sebanyak 99 unit sekolah dengan rincian SD sebanyak 87 unit dan SMP 12 unit.
Ke 99 unit sekolah itu tersebar di empat kecamatan yakni, Kecamatan Canduang sebanyak 23 unit dengan rincian SD 17 unit dan SMP tiga unit, Sungai Pua 18 unit dengan rincian SD 15 unit dan SMP tiga unit.
Setelah itu, Banuhampu 26 unit dengan rincian SD 24 unit dan SMP dua unit, Ampek Angkek 35 unit dengan rincian SD 31 unit dan SMP empat unit. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Gunung Marapi Kembali Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik Lebih Tinggi
-
Detik-detik Warga Agam Bertemu Harimau Sumatera Saat Buru Babi, Tubuh Gemetar di Atas Pohon Setinggi 15 Meter!
-
Tak Sengaja Bertemu Harimau, Pemburu Babi di Agam Gemetaran di Atas Pohon 15 Meter
-
Daftar 16 Gunung Api Mematikan dan Populer di Indonesia, Krakatau Paling Bahaya?
-
Kembali Erupsi, Gunung Marapi Lontarkan Batu Panas
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Kenapa Kasus Kanker Payudara Stadium Lanjut di Indonesia Masih Tinggi? Ini Penjelasan Dokter
-
Langsung Cuan Rp2,5 Juta! Cek 5 Link ShopeePay Jumat Berkah Ini
-
Siapa Timothy Anugerah Saputra? Mahasiswa Udayana Berprestasi, Akhiri Hidup dengan Tragis!
-
7 Fakta Viral Ibu-ibu Jatuh ke Septic Tank Sedalam 3 Meter, Disemprot Damkar hingga Bersih!
-
5 Fakta Viral PMI Dianiaya di Malaysia: Ditikam 17 Kali hingga Satu Mata Buta, Semua Pelaku WNI