SuaraSumbar.id - Bakal calon Presiden dari Koalisi Perubahan, Anies Baswedan, kembali bersafari politik di Sumatera Barat pada Rabu dan Kamis (1-2/11/2023). Anies berkunjung ke Kabupaten Padang Pariaman, Kota Bukittinggi dan Kota Padang Panjang.
Kunjungan tersebut merupakan kali ketiga Anies Baswedan menginjakkan kaki di Tanah Minangkabau dalam setahun terakhir. Lawatan pertamanya diketahui pada Desember 2022. Kemudian yang kedua pada Agustus 2023.
Pengamat Politik dari Universitas Andalas (Unand), Asrinaldi menilai kedatangan Anies beberapa kali ini akan membawa dampak keyakinan masyarakat Sumbar.
“Kedatangan Anies tentu membawa dampak pada keyakinan masyarakat Sumbar kepada dirinya yang maju sebagai calon presiden,” kata Asrinaldi kepada SuaraSumbar.id, Kamis (2/11/2023).
Menurutnya, masyarakat Sumbar akan memilih Anies karena besarnya perhatian Anies. Hal ini juga secara tidak langsung berpengaruh pada raihan suara Prabowo di Sumbar.
“Secara tidak langsung kedatangan Anies ini juga membawa pengaruh pada raihan suara Prabowo di Sumbar pada Pemilu mendatang,” ungkapnya.
Asrinaldi menyebutkan posisi Anies berpotensi menang di Sumbar, tapi tentunya tidak sebesar ketika pasangan calon presiden pada Pilpres 2019 hanya dua orang yakni Jokowi dan Prabowo.
“Apalagi (Pilpres 2024) dengan tiga pasang capres/cawapres tentu suara akan terbagi,” imbuhnya.
Sementara, lanjutnya, dengan masuknya Mahfud MD mendampingi Ganjar Pranowo sebagai cawapresnya akan mendapat simpati masyarakat Sumbar.
Baca Juga: Tok! Deklarasi Anies-Muhaimin Capres-Cawapres 2024
“Dengan sosoknya (Mahfud MD) yang nasionalis dan negarawan tentu mendapat simpati masyarakat Sumbar dan akan menambah suara ke pasangan Ganjar-Mahfud,” pungkasnya.
Sebelumnya, Anies dalam kunjungan ketiga kalinya ke Sumbar itu telah menegaskan bahwa dirinya tidak gentar ketika ditanya mengenai fakta pesaingnya, Prabowo Subianto yang selalu menang telak pada Pipres 2014 dan 2019 di Sumbar.
Anies menyebutkan pilihan ada di tangan rakyat yang akan memilih di TPS Februari 2024. Ia pun mengaku bersama cawapresnya, Abdul Muhaimin Iskandar, membawa konsep perubahan.
"Kami tawarkan kepada masyarakat Sumbar mau melanjutkan yang sekarang ada atau mau perubahan? Mau keberlanjutan atau perubahan?,” kata Anies usai berziarah dan menyapa pendukungnya di Makam Syekh Burhanuddin di Ulakan Kabupeten Padang Pariaman, Sumbar, Rabu (1/11/2023).
“Kami menawarkan perubahan," tambahnya.
Anies memperjelas perubahan yang akan ia bawa bersama Gus Muhaimin adalah untuk membuat kehidupan semua keluarga yang sejahtera. Yakni memiliki banyak lapangan pekerjaan, biaya pendidikan murah dan harga-harga kebutuhan rumah tangga yang terjangkau.
Selama ini, lanjutnya, biaya kebutuhan pokok dan pendidikan sangat mahal. Sehingga ia menawarkan perubahan agar rakyat mendapatkan kehidupan yang lebih layak.
Selain itu, Anies ingin mengembalikan kehidupan bernegara yang memiliki etika dan asas kemuliaan. Ia ingin semua penyelenggara negara kembali kepada prinsip-prinsip trias politika.
Kontributor: Saptra S
Berita Terkait
-
Anies Baswedan Dapat Nama Yohanes oleh Gereja Papua, Begini Kata Politisi Saingannya
-
Ramai NasDem Bisa Sewakan Anies Private Jet, Pengamat Tanya Dananya dari Mana?
-
Hadiri HUT Partai NasDem, Anies Baswedan Jadi Buruan Swafoto
-
Sebut Tiga Nama Jadi Cawapres Anies Baswedan, Diduga Bisa Bikin PDIP Ketar-ketir
-
Pengusungan Anies Baswedan Terbilang Cepat, Gerindra: Mungkin Upaya NasDem dapat Efek Ekor Jas
Tag
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Solok Selatan, Sahroni Tekankan Hal Ini di Polda Sumbar
-
Perintah Kapolri, Propam dan Irwasum Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
-
Detik-detik AKP Dadang Tembak Mati AKP Ulil, Kompolnas: Kapolres Solok Selatan Berlindung di Ruang Tengah!
-
Lokasi Tambang Galian C Ilegal, Diduga Pemicu Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, 10 Bus Pariwisata di Sumbar Tak Laik Jalan