SuaraSumbar.id - Sejumlah warung tuak di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), ditertibkan tim gabungan polres setempat dalam razia penyakit masyarakat (pekat) yang digelar di kawasan Kecamatan Lembah Melintang, Jumat (20/10/2023) malam.
"Razia itu kita lakukan bersama tim gabungan personel Polsek Lembah Melintang, Polres, petugas Satuan Polisi Pamong Praja dan TNI," kata Kapolsek Lembah Melintang AKP Zulfikar, Sabtu (21/10/2023).
Menurutnya, operasi itu digelar seiring dengan keresahan yang ada di tengah masyarakat terkait maraknya warung-warung yang menyediakan minuman keras menindaklanjuti laporan dari beberapa tokoh masyarakat dan tokoh agama melalui sosial media, Humas Polres Pasaman Barat dan pada kegiatan Jumat curhat.
"Kita menurunkan 15 orang personel Polsek Lembah Melintang, 12 orang personel Sat Pol PP Pasaman Barat dan satu orang personel TNI dari Koramil 06/Ujung Gading jajaran Kodim 0305/Pasaman," sebutnya.
Selama operasi berlangsung, petugas gabungan tidak menemukan adanya wanita pemandu lagu. Namun, petugas menemukan 50 liter minuman keras tradisional jenis tuak dan langsung diamankan.
Ia mengimbau dan memberikan sosialisasi kepada pemilik warung untuk tidak melakukan aktivitas sampai larut malam dengan suara musik yang keras, sehingga situasi keamanan ketertiban masyarakat di wilayah Kecamatan Lembah Melintang dapat aman dan kondusif.
"Kegiatan serupa kita akan gelar dengan rutin dan berkelanjutan. Apabila masih ada pemilik warung nakal, kami akan menindak secara tegas pemilik warung yang masih menjual minuman keras baik itu minuman tradisional jenis tuak ataupun minuman keras oplosan," tegasnya.
AKP Zulfikar menilai menjual minuman keras sampai menyediakan wanita penghibur sangat bertentangan dan juga melanggar norma adat yang ada. (Antara)
Baca Juga: Begini Kondisi 14 Nelayan Hilang di Air Bangis Pasaman Barat, Ditemukan di Perairan Tiku Agam
Berita Terkait
-
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, Porsonel Polres Pasaman Barat Disiagakan di SPBU
-
Ratusan Rumah Warga Pasaman Barat Terendam Banjir, Begini Kondisinya Hari Ini
-
Tergerus Proyek Nasional, Warga Nagari Air Bangis Geruduk Komnas HAM
-
Mobil Terbalik Masuk Parit, 2 Orang Tewas dalam Kecelakaan di Pasaman Barat
-
Hakim Vonis Bebas 3 Terdakwa Kasus Korupsi Pembangunan RSUD Pasaman Barat, Semuanya Mantan Direktur
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
7 Sepatu Lari Murah 200 Ribuan untuk Pelajar: Olahraga Oke, buat Nongkrong Juga Kece
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Kucing Emas Terjerat Perangkap Babi di Pasaman
-
Wanita Hamil Tujuh Bulan Ditangkap Edarkan Sabu di Pesisir Selatan Sumbar
-
Kecelakaan Kereta Minangkabau Ekspres Vs Avanza di Padang, Mobil Terseret Sejauh 200 Meter
-
Polresta Padang Kandangkan 140 Motor dalam Razia Balap Liar, Knalpot Brong dan STNK Target Utama!
-
Gunung Marapi Erupsi 46 Detik, Ancaman Lahar Dingin Tetap Mengintai!