SuaraSumbar.id - Personel Polres Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), disiagakan di beberapa titik SPBU. Hal ini dilakukan guna mencegah adanya penimbunan, penyelewengan, penyalahgunaan serta penyelundupan BBM bersubsidi.
"Selain pengamanan, kami juga melakukan pengawasan terhadap pembeli yang membawa jerigen dalam jumlah yang banyak maupun tangki modifikasi yang tidak sesuai," kata Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Basuki melansir Antara, Sabtu (14/10/2023).
Dirinya mengatakan para Kapolsek melaksanakan kegiatan pengawasan pendistribusian BBM bersubsidi dan patroli ke sejumlah SPBU guna mencegah penyelewengan dalam penyaluran BBM bersubsidi.
"Hari ini kita telah perintahkan langsung para Kapolsek untuk mendatangi ke beberapa titik SPBU dalam upaya mencegah pendistribusian BBM bersubsidi yang tidak tepat sasaran sehingga tidak terjadi kelangkaan BBM bersubsidi," ujarnya.
Ia menyebutkan dari hasil patroli yang dilakukan, situasi dan kondisi SPBU di Base Camp Kinali adanya pengurangan pasokan BBM dari depo Pertamina Bungus Padang yang mana kebutuhan masyarakat 32 ton per hari, sekarang dikurangi menjadi 16 ton per hari.
Hal itu menyebabkan terjadi antrean kendaraan yang cukup panjang di SPBU Base Camp Kinali.
Kapolsek Kinali AKP Aditialidarman mengatakan untuk kendaraan roda dua sedikit panjang dikarenakan pompa pengisian BBM jenis pertalite untuk kendaraan roda dua beroperasi hanya satu pompa dan satu pompa sudah lama rusak.
“Akibat kurangnya stok BBM jenis pertalite ditambah satu unit mesin pompa pengisian BBM jenis pertalite mengalami kerusakan terjadilah penumpukan kendaraan baik roda dua maupun kendaraan roda empat yang menyebabkan kemacetan di sekitar area SPBU Sarik," cetusnya.
Kapolsek Pasaman AKP Defrizal juga melakukan pengecekan di tiga titik SPBU yang ada di wilayah hukumnya, seperti di SPBU Batang Toman, SPBU Batang Lingking serta SPBU Sariak Simpang Tiga.
Baca Juga: Sudah Cek Rekening Resmi Partai NasDem, Sahroni Bantah Terima Aliran Dana Korupsi dari SYL
Di SPBU Batang Toman yang berada di Jorong Simpang Empat, Nagari Lingkuang Aua, Kecamatan Pasaman juga terjadi pengurangan pasokan BBM dari depo Pertamina Bungus yang mana kebutuhan pertalite untuk masyarakat berjumlah 32 ton, namun yang dikirim pihak Pertamina hanya 24 ton.
Untuk kebutuhan BBM jenis Bio solar kebutuhan 24 ton, namun yang dikirim hanya 16 ton. Di SPBU Batang Lingkin, Jorong Batang Lingkin, Nagari Aia Gadang Timur, Kecamatan Pasaman juga mengalami pengurangan pasokan BBM jenis Pertalite yang mana kebutuhannya 24 ton namun yang dikirim oleh pihak Pertamina Bungus Padang hanya 16 ton sedangkan untuk BBM jenis Bio Solar tidak ada.
Di SPBU Sarik Jorong Sarik Nagari Koto Baru Kecamatan Luhak Nan Duo depo Pertamina Bungus juga mengurangi pasokan di SPBU tersebut untuk kebutuhan pertalite sendiri 24 ton, namun yang dikirim pihak Pertamina hanya 8 ton, sedangkan untuk BBM jenis bio solar tidak ada.
Berita Terkait
-
Pemerintah Klaim Tak Diam Diri Saat BBM di SPBU Shell Kosong
-
Lisa Blackpink Terciduk Isi Bensin di SPBU, Mobilnya Bukan Kaleng-kaleng
-
Pasokan BBM Shell Mulai Tersedia, Tapi Nggak Semua SPBU
-
Mudik Lebaran Gratis 2025 ke Sumbar Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
-
Harga Pertamax Cs Naik di Tengah Langkanya Stok BBM Swasta
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Tragis! Siswa SD di Sijunjung Tewas Kesetrum Saat Pasang Umbul-umbul HUT Kabupaten
-
Usai Kalahkan Persita, CEO Semen Padang FC: Ini Titik Balik Kami
-
Solid dan Kompak, Kunci Semen Padang Bungkam Persita di Kandang Sendiri
-
Kronologi Bocah 10 Tahun Tertembak Senapan Angin di Rumah Dinas Puskesmas, Peluru Bersarang di Kepala
-
Pecah Telur! Rosad Setiawan Akhiri Paceklik Gol 22 Laga dengan Gol Spektakuler