SuaraSumbar.id - Keluarga besar Gian Septiawan Ardani (8), bocah yang meninggal tertimpa tembok, memilih jalur damai dan tidak menuntut MHA (13), pelajar SMP yang menabrak dinding Masjid Raya Lubuk Minturun, Kota Padang, Sunatera Barat (Sumbar).
Diketahui, dinding itu roboh ulah MHA yang melakukan freestyle sepeda motor di parkiran. Gian yang saat itu sedang mengambil wudu, tewas tertimpa reruntuhan.
Hal ini dibenarkan Masrisal, Kakek dari Gian. Menurutnya, MHA masih memiliki hubungan saudara dan ingin menyelesaikan perkara secara kekeluargaan.
“Penyelesaian secara kekeluargaan. saya tidak ada menuntut. Dia (pelajar SMP) keluarga kami juga,” kata Masrisal, Kamis (21/9/2023).
Terlepas dari itu, Masrisal mengaku cukup menyayangkan kondisi dinding pembatasan parkiran masjid yang kurang safety. Sebab, dinding tersebut tanpa pondasi.
“Tidak ada (pondasi) pembantu di tengah dinding. Jadi pengaman nol. Salah itu, tempat parkiran (dibuat) seperti itu," sesalnya.
Meskipun begitu, insiden ini bagi keluarga Gian adalah musibah dan mereka pun mencoba ikhlas. Korban Gian telah beristirahat di tempat terakhirnya di pemakaman kaum keluarganya di kawasan Ganting, Kota Padang.
Sebelumnya, dari video yang beredar, terlihat korban yang memakai seragam mengaji berlari menuju tempat wudu. Di sana, sudah terdapat temannya yang sudah lebih dulu sampai.
Lalu korban mengambil wudu di temani teman tersebut berada di samping. Di saat bersamaan, terdapat dua orang pelajar SMP berdiri dan telah memakirkan sepada motor Mio putihnya.
Baca Juga: Buntut Tewasnya Bocah 8 Tahun Saat Wudhu, Pelajar SMP di Padang Jadi Tersangka
Juga terdapat bapak-bapak bermain handphone di atas sepada motor. Tak lama berselang, datang dua orang pelajar lainnya dengan mengendarai sepeda motor Mio hitam.
Saat sampai di parkiran masjid, pelajar yang berbonceng turun dari sepeda motor Mio hitam ini. Namun, kemudian pelajar pengemudi sepeda motor hitam malah melakukan freestyle motor gaya standing hingga hilang kendali.
Sepeda motor menabrak dinding beton, lalu korban tertimpa hingga dinyatakan tewas. Sedangkan rekannya selamat dapat mengindar.
Kontributor: Saptra S
Berita Terkait
-
Buntut Tewasnya Bocah 8 Tahun Saat Wudhu, Pelajar SMP di Padang Jadi Tersangka
-
Kesaksian Warga Soal Insiden Dinding Masjid Roboh yang Tewaskan Bocah Saat Berwudhu, Terdengar Teriakan Histeris
-
Tragis! Bocah 8 Tahun di Padang Meninggal Tertimpa Robohan Dinding Tempat Wudhu Musala Usai Ditabrak Motor Pelajar SMP
-
Pemkab Solok Sediakan Beasiswa S1 Bagi Lulusan SLTA
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
Benarkah Sri Mulyani Diperiksa Bareskrim? Ini Faktanya
-
BNPB Minta Daerah Rutin Gelar Simulasi Kesiapsiagaan Bencana, Padang Siapkan Tsunami Drill 2025
-
7 Tanda Tubuh Stres Gegara Olahraga Berlebihan, Bahaya Bagi Kesehatan!
-
7 Manfaat Rebusan Kunyit Jahe Sereh, Minuman Herbal untuk Jaga Daya Tahan Tubuh!
-
5 Cara Masak Mi Instan yang Sehat, Cita Rasa Tetap Menggugah!