SuaraSumbar.id - Pada Kamis, 7 September 2023, kreator konten YouTube, Denny Sumargo menghadiri pemeriksaan terkait laporan pencemaran nama baik yang melibatkan dirinya dan terlapor, Verny Hasan, di Polda Metro Jaya.
Dalam kesempatan tersebut, Denny, yang juga dikenal dengan nama panggilan Densu, memperlihatkan beberapa bukti pendukung laporannya, termasuk hasil dari tes DNA pertama yang dilakukannya.
“Bukti hasil tes DNA telah kami masukkan,” kata Denny Sumargo ketika diwawancarai oleh media di Polda Metro Jaya.
Denny Sumargo Mengalami Kerugian Materiel dan Imateriel
Baca Juga: Syok! Denny Sumargo Cuma Terima Rp4,5 Juta dari Gaji Bulanannya Rp10 Juta
Usai menjalani proses pemeriksaan, Densu membeberkan beberapa kerugian yang ia alami akibat kasus ini, termasuk kerugian materiel dan imateriel.
Ia menjelaskan bahwa nama baiknya telah tercemar, dan bahkan pengaruhnya telah menyebabkan beberapa rencana pernikahannya gagal.
"Kasus ini berakar dari peristiwa 10 tahun yang lalu, dan kami ingin menyelesaikannya melalui jalur hukum dengan mempertimbangkan seluruh kerugian, baik materiel maupun imateriel," ujar Densu.
Mencari Kepastian Hukum, Bukan Balas Dendam
Dalam pernyataannya, Densu menekankan bahwa tujuannya bukan untuk memenjarakan Verny, melainkan untuk mendapatkan kepastian hukum dan menghilangkan informasi simpang siur yang beredar. Ia berharap dapat memutus siklus penciptaan opini dan asumsi yang merugikan melalui jalur hukum yang benar.
Baca Juga: Ibunya Keturunan Orang Terkaya di Sulteng, Seberapa Tajir Keluarga Denny Sumargo?
Denny mengatakan, "Saya tidak ingin memenjarakan seseorang. Sejak 2019, hasil tes DNA pertama sudah keluar dan saya telah difitnah. Namun, saya tidak melaporkan kepada polisi karena saya masih memiliki hati nurani. Namun, melihat pola yang terus berulang, saya berpikir bahwa ini tidak baik untuk saya dan keluarga saya, termasuk dampak psikologis pada anak Verny. Oleh karena itu, kita bawa ke ranah hukum."
Sebagai informasi, Denny Sumargo telah resmi melaporkan Verny Hasan ke Polda Metro Jaya dengan nomor laporan LP/B/4945/VIII/2023/SPKT/POLDA METRO JAYA, atas dugaan pencemaran nama baik. Verny dijerat dengan beberapa pasal, termasuk Pasal 27 Ayat 3 juncto Pasal 45 Ayat 3, Pasal 310 KUHP, Pasal 311 KUHP, dan Pasal 15 KUHP.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Pratiwi Noviyanthi Mau Bantu Agus Salim Lagi Kalau Dapat Restu Denny Sumargo, Farhat Abbas Gemas
-
Denny Sumargo Ungkap Klausul yang Bikin Novi Ogah Tanda Tangan Draf Kesepakatan dengan Agus Salim
-
Reaksi Denny Sumargo Mengetahui Mediasi Uang Donasi Agus Salim Gagal: Saya Bersama Donatur
-
Dihujat Seantero Negeri, Agus Salim Sedih: Saya Sakit, Saya Buta, Kenapa Dikecam?
-
9 Fakta Mediasi Teh Novi dengan Farhat Abbas, Gagal Tanda Tangan setelah Nama Denny Sumargo Disebut
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
48 TPS Pilkada 2024 di Agam Rawan Bencana, Ini Penjelasan Bawaslu
-
Soal Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Ini Desakan Ketua MPR RI
-
Soroti Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Kompolnas: Perketat Tes Psikologi Personel Pegang Senjata!
-
Kasus Polisi Tembak Mati Polisi di Solok Selatan, Sahroni Tekankan Hal Ini di Polda Sumbar
-
Perintah Kapolri, Propam dan Irwasum Tangani Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan