SuaraSumbar.id - Polisi meringkus empat orang pelaku gembong pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Komplotan ini telah beraksi melakukan curanmor lebih dari di 13 lokasi.
Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Lija Nesmon mengatakan, dari empat orang pelaku ini dua di antaranya merupakan kakak beradik. Mereka bekerja sama untuk melancarkan aksinya dalam melakukan curanmor.
"Dari pelaku ini ada kakak beradik yakni inisial JH dan ZE dalam melakukan curanmor. Mereka gembong di wilayah kami," kata Nesmon di Mapolsek Lubuk Kilangan, Senin (21/11/2022).
Nesmon mengungkapkan, untuk dua orang pelaku lainnya yakni berinisial DS dan Do. Pengungkapan gembong curanmor ini merupakan kerja keras personel hingga berhasil melacak keberadaan barang bukti di pedalaman.
Baca Juga: Marah Anaknya Dipukuli, Ayah di Padang Tikam Pelaku dengan Pisau
"Kami lakukan penyelidikan mendalam akhirnya dapat mengidentifikasi para pelaku," ungkapnya.
Hasil curian sepeda motor, kata Nesmon, dijual para pelaku ke pedalaman perkebunan sawit yang sulit dijangkau di wilayah Kabupaten Solok dan Solok Selatan. Harga jual hasil curian para pelaku juga tergolong murah.
"Dijual dikisaran Rp 750 sampai Rp 1,5 juta. Untuk merek NMAX hanya dijual Rp 2 juta," ujarnya.
Nesmon menyebutkan, pihaknya masih terus mendalami kasus ini dengan mencari beberapa barang bukti lain. Sampai saat ini baru tujuh unit sepeda motor hasil curian yang berhasil disita.
"Jadi mereka ini termasuk gembong curanmor. Sekarang berhasil disita baru tujuh unit, masih kami kembangkan untuk barang bukti lainnya," pungkasnya.
Baca Juga: Mati Mesin di Tengah Rel, Mobil di Padang Ditabrak Kereta Api dan Penumpangnya Patah Tulang
Para pelaku telah mendekam di sel tahanan Mapolsek Lubuk Kilangan. Polisi menjerat pelaku dengan pasal 363 KHUP tentang pencurian dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara.
Kontributor: Saptra S
Berita Terkait
-
Parah! 3 Perempuan Umur Belasan Tahun Ditangkap di Kamar Hotel Bareng 4 Pria di Padang
-
Kronologi 2 Mobil Masuk Jurang Sitinjau Lauik, Begini Kondisi Kedua Sopir yang Ditemukan Luka-luka
-
Sitinjau Lauik Longsor Lagi, Jalan Padang-Solok Ditutup Sementara
-
Pasar Seni Indarung, Upaya Merawat dan Aktivasi Situs Sejarah
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas MPV 1500cc: Usia 5 Tahun Ada yang Cuma Rp90 Jutaan
- 5 Rekomendasi Pompa Air Terbaik yang Tidak Berisik dan Hemat Listrik
- Diperiksa KPK atas Kasus Korupsi, Berapa Harga Umrah dan Haji di Travel Ustaz Khalid Basalamah?
- 5 AC Portable Mini untuk Kamar Harga Rp300 Ribuan: Lebih Simple, Dinginnya Nampol!
- Istri Menteri UMKM Bukan Pejabat, Diduga Seenaknya Minta Fasilitas Negara untuk Tur Eropa
Pilihan
-
Investor Ditagih Rp1,8 Miliar, Ajaib Sekuritas Ajak 'Damai' Tapi Ditolak
-
BLT Rp600 Ribu 'Kentang', Ekonomi Sulit Terbang
-
Usai Terganjal Kasus, Apakah Ajaib Sekuritas Aman Buat Investor?
-
Bocor! Jordi Amat Pakai Jersey Persija
-
Sri Mulyani Ungkap Masa Depan Ekspor RI Jika Negosiasi Tarif dengan AS Buntu
Terkini
-
7 Link DANA Kaget Asli Terbaru, Klaim Saldo Gratismu Sekarang Juga!
-
Irsyad Maulana Pulang ke Semen Padang FC, Kabau Sirah Juga Gaet Bek Portugal Jelang Liga 1 2025/2026
-
Menpora Dito Ariotedjo Dorong Pencak Silat Jadi Daya Tarik Pariwisata Sumbar, Ini Alasannya
-
Waspada Tautan Saldo Gratis Palsu, Ini Daftar 5 Link DANA Kaget Asli 3 Juli 2025!
-
Anak Harimau Sumatera Mati di TMSBK Bukittinggi, Diduga Kelainan Genetik