SuaraSumbar.id - Menko Polhukam, Mahfud MD, didukung sebagai calon presiden (Capres) atau calon wakil presiden (Cawapres) pada musyawarah rakyat (Musra) Indonesia ke-VII yang digelar oleh gabungan relawan Joko Widodo (Jokowi). Musra itu dihadiri ribuan dari berbagai relawan, mahasiswa dan komunitas masyarakat.
"Dukungan Mahfud MD capres atau cawapres pada 2024 itu dari kalangan mahasiswa, kepemudaan, simpatisan dan pengagum," kata Hanif Maulana dari perwakilan mahasiswa yang menyuarakan pada Musra Indonesia ke VII yang berlangsung di Kota Serang, Banten, Minggu (20/11/2022).
Menurutnya, dukungan Mahfud MD menjadi orang nomor satu di Indonesia itu, karena saat menjabat Menteri Pertahanan, Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), hingga Menko Polhukam, Mahfud telah menelurkan berbagai kebijakan dan dobrakan kebuntuan persoalan hukum.
Pada pemerintahan Jokowi, Mahfud MD juga melakukan dobrakan, mengawal penuntasan kasus dari mulai BLBI, Sambo, Kanjuruhan, kasus korupsi dan kasus hukum lainnya.
"Kami tentu sangat mendukung Mahfud MD sebagai capres atau pun cawapres," katanya mahasiswa Untirta itu.
Ia mengatakan, dirinya bersama mahasiswa dan kepemudaan lainnya datang untuk menyampaikan keinginan akan sosok kepemimpinan nasional ke depan.
Hanif mengatakan Indonesia membutuhkan pendekar pendobrak kebuntuan hukum dan penegak keadilan seperti Mahfud MD itu.
"Kami meyakini penegakkan supremasi hukum tanpa pandang bulu akan berjalan jika Mahfud MD menjabat presiden maupun wakilnya," katanya.
Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia Andi Gani Nena Wea mengatakan dalam Musra ini nama Menko Polhukam Mahfud MD masuk dalam radar capres maupun cawapres.
Pada Musra di Makassar nama Mahfud masuk lima besar baik capres maupun cawapres.
"Saya lihat, banyak juga simpatisan mahasiswa dan pemuda pengagum Pak Mahfud. Semoga hasilnya sama seperti Makassar," katanya.
Ia menyebutkan salah satu kebutuhan dan keinginan rakyat, adalah munculnya sosok pemimpin yang perhatian terhadap penegakan keadilan dan hukum.
Selama ini, rekam jejak Mahfud MD memang tak diragukan dalam melaksanakan tugasnya sangat profesional.
Puncak Musra akan dihadiri Presiden Jokowi Januari 2023 dan ada lima nama rekomendasi untuk capres-cawapres yang akan diserahkan kepada Jokowi. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Menkopolhukam Mahfud MD Gak Peduli Seberapa Besar Kandungan Kimia Gas Air Mata
-
Mahfud MD Sebut Gas Air Mata Sebabkan Ratusan Tewas: Orang Panik, Berdesakan dan Mati
-
Menkopolhukam Mahfud MD Meminta Polri Hilangkan Friksi di Internal Institusi
-
Tragedi Kanjuruhan, TGIPF Sarankan Ketua Umum PSSI Mundur
-
Didukung Jadi Cawapres Anies Baswedan, Reaksi Jenderal Andika Tak Terduga: Saya Enggak Pernah Ketemu!
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
Terkini
-
Dimana Lokasi Hunian Sementara Korban Banjir Bandang Agam? Pembangunannya Dikebut Pakai Dana BNPB
-
Tak Hanya Bantuan Logistik, PSI Padang Sediakan Potong Rambut Gratis bagi Penyintas
-
Pencarian Korban Banjir Bandang Agam Diperpanjang 15 Hari, Tim Gabungan Kerahkan Alat Berat
-
10 Jenazah Korban Banjir Bandang Dimakamkan Massal di Agam, Semua Tanpa Identitas!
-
Waspada Bencana Mengintai, Cuaca Ekstrem Sumbar Diprediksi hingga 13 Desember 2025